Temuan Harta Tak Sesuai Pendapatan, PPATK Blokir 10 Rekening Diduga Bersumber Dari Rafael

photo author
- Selasa, 7 Maret 2023 | 19:16 WIB
Rafael Alun Trisambodo saat melakukan permintaan maaf atas kejadian pemukulan Mario Dandy terhadap David. (Ist)
Rafael Alun Trisambodo saat melakukan permintaan maaf atas kejadian pemukulan Mario Dandy terhadap David. (Ist)

METRO SULTENG-Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menduga terdapat harta kekayaan keluarga Rafael Alun Trisambodo tidak sesuai dengan pendapatan.

Menurut PPAT bahwa harta yang ada di keluarga Rafael tak sesuai pendapatan pemegang harta tersebut.

Baca Juga: PPATK Temukan Sejumlah Konsultan Pajak Ikut Terlibat Dalam Kasus Rafael Alun Trisambodo

Temuan ini berdasarkan hasil analisis PPATK. Bahkan fakta ini juga menyeret keluarga Rafael, mulai dari anak dan istri.

"Anaknya punya rekening sendiri, tapi uangnya bukan bersumber dari anaknya, tapi bersumber dari usaha bapaknya. Istrinya punya rekening segini (beberapa) kita menduga bukan pendapatan istrinya, tapi itu milik suaminya," ujarnya, Senin, (7/3/2023).

Baca Juga: Wah Parah! PPATK Sebut Rafael Alun Terindikasi Lakukan Tindak Pidana Pencucian Uang

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana pihaknya mencurigai sejumlah transaksi keuangan yang bukan berasal dari pendapatan orang tersebut melainkan dari Rafael.

"Kita menduga harta kekayaan yang ada di keluarga tidak sesuai dengan pendapatan keluarga tersebut, kemungkinan bersumber dari RAT," ungkapnya.

Baca Juga: KPK Akan Periksa Eks Ditjen Pajak Jaksel Rafael Alun Soal LHKPN, Termasuk Motor Dan Mobil Milik Mario Dandy

Berdasarkan hasil analisis itu, sejumlah rekening yang mengalir secara ilegal telah diblokir oleh PPATK.

"Diblokir (beberapa rekening) kami menduga itu terkait harta kekayan ilegal, semua yang terduga yang diblokir. Banyak (rekening yang diblokir) di kisaran di atas 10, jumlahnya berkembang terus, besok bisa beda lagi," pungkasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sofyan L

Tags

Rekomendasi

Terkini

X