Uang Saku Duta Belia Paskibraka Morowali di Sunat, Kadispora Sebut Ada Yang Rese Padahal Sudah Biasa Terjadi

photo author
- Kamis, 2 Maret 2023 | 10:21 WIB
Duta Belia Paskibraka Kabupaten Morowali, Sulteng, yang baru-baru ini melakukan tour ke Lombok, dilakukan pemotongan alias disunat oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispora) Kabupaten Morowali
Duta Belia Paskibraka Kabupaten Morowali, Sulteng, yang baru-baru ini melakukan tour ke Lombok, dilakukan pemotongan alias disunat oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispora) Kabupaten Morowali

Kemudian, ditambah lagi untuk biaya bus yang dianggarkan hanya Rp.20.000.000, potong pajak sisa Rp.17.000.000, sementara untuk biaya makan minum, jasa tour guide dan tiket masuk tidak ada anggarannya, terpaksa dibebankan ke peserta.

"Jadi, ada selisih pembiayaan. Nah, selisihnya ini saya mau ambil dari mana tidak mungkin saya yang tanggung tidak ada uangku apalagi jumlah banyak sehingga mau tidak mau kebijakan itu yang saya ambil setelah saya konsultasi dengan pendamping," ujarnya yang turut didampingi Kabid Pemuda Moh. Yamin Patah dan Bendahara Altrik.

Baca Juga: Tegas ke Perusahaan Tambang Nikel Perusak Lingkungan di Morowali, Masyarakat Ingin Temui Bupati Taslim

Menurutnya kegiatan yang dimulai dari tanggal 23-26 Maret 2023 itu, sebenarnya hal ini tidak ada masalah karena dilakukan untuk peserta juga. Pengalaman sewaktu ke Jakarta dan ke Bali tahun sebelumnya dipotong juga dari uang saku peserta tetapi tidak ada yang ribut.

Dia menduga hal ini faktor kecemburuan sosial saja dari pihak yang tidak puas dengan keputusan yang diambil Dispora Morowali, sehingga dilakukan dengan cara yang seperti saat ini dengan menuding macam-macam pada Dispora Morowali.

Baca Juga: Ramai Soal Masuk Sekolah Jam 5 Pagi di NTT, Ini 10 SMA Terbaik di Kupang Versi Kemdikbub

"Jujur saja ini ada faktor kecemburuan sosial karena ada pelatih kemarin itu yang kami tidak pakai lagi, ada pelatih- pelatih dulu yang kita pakai tapi rese," ungkapnya.

"Jadi, saya pikir ini tidak ada masalah. Kemarin itu aja tidak ada masalah, kenapa yang sekarang baru rame, apa maksudnya..?," tambahnya penuh tanya.

Dirinya juga mengaku tidak pusing dengan berbagai komentar miring yang dialamatkan padanya, sudah biasa tidak ada masalah sepanjang yang dilakukannya bukan untuk kepentingan pribadinya.

"Saya tidak pusing dengan komentar diluar sana, sejak saya menjabat Kadis Dispora selalu saja dituduh macam-macam. Mulai dari kegiatan di Sambori, Popda dan yang sekarang Duta Belia. Jadi, sudah biasa tidak ada masalah," cetusnya.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X