Penanganan Stunting di Wilayah Terpencil Pinembani, Jadi Prioritas Pemkab Donggala

photo author
- Minggu, 2 November 2025 | 07:05 WIB
Pemkab Donggala bekerja sama dengan beberapa pihak dalam penanganan stunting,  terutama di wilayah terpencil. Penanganan stunting dilakukan sejak bayi dalam kandungan. (Foto: IST).
Pemkab Donggala bekerja sama dengan beberapa pihak dalam penanganan stunting, terutama di wilayah terpencil. Penanganan stunting dilakukan sejak bayi dalam kandungan. (Foto: IST).

METRO SULTENG – Pemerintah Kabupaten Donggala terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) masyarakatnya, terutama melalui penanganan dan pencegahan stunting di wilayah-wilayah terpencil.

Salah satunya di Kecamatan Pinembani, yang menjadi fokus perhatian serius dengan sembilan desa binaan.

Baca Juga: Gercep Penurunan Stunting di Desa Toaya, Pemkab Donggala Berdayakan Keluarga Melalui Olahan Perikanan

Langkah cepat dilakukan melalui kerja sama antara bidan desa dan BKKBN Kabupaten Donggala. Mereka aktif melaksanakan program pencegahan stunting sejak dini, dimulai dari edukasi kepada calon pengantin hingga pemantauan tumbuh kembang anak.

Salah satu bidan di wilayah Pinembani, Zulhaeny, menjelaskan bahwa peran bidan desa bukan hanya memantau anak yang mengalami stunting, tetapi juga memastikan pencegahan dilakukan sejak sebelum kelahiran.

“Bidan desa memantau tumbuh kembang bayi dan balita yang stunting. Tapi untuk pencegahannya, kami bekerja sama dengan pihak BKKBN untuk mendata calon pengantin dan memberi edukasi agar pemeriksaan ibu hamil dilakukan sedini mungkin,” jelas Zulhaeny.

Baca Juga: Donggala Genjot Penurunan Stunting, 1.131 Paket Olahan Ikan Dibagikan di Kecamatan Sojol

Ia menambahkan, ibu hamil menjadi perhatian khusus dalam program ini. Pemeriksaan rutin sangat penting agar masalah Kekurangan Energi Kronik (KEK) bisa terdeteksi lebih awal.

“Ibu hamil wajib datang ke bidan. Kalau didapatkan mengalami KEK, segera kita beri penanganan dan tambahan makanan bergizi agar kondisi gizi ibu bisa diperbaiki sebelum melahirkan,” ujarnya.

Upaya gigih para tenaga kesehatan di wilayah terpencil, mendapat apresiasi langsung dari Bupati Donggala, Vera Elena Laruni. Ia menilai para tenaga kesehatan sebagai ujung tombak peningkatan kualitas sumber daya manusia di daerah itu.

Baca Juga: Aksi Kolaboratif Pemkab Donggala untuk Turunkan Angka Stunting

“Mereka adalah garda terdepan dalam meningkatkan SDM kita. Saya sangat mengapresiasi kinerja para nakes yang bertugas di wilayah terpencil seperti Pinembani,” ungkap Bupati Vera.

Ia menegaskan, Pemerintah Kabupaten Donggala terus berupaya memperluas akses pelayanan kesehatan yang merata, termasuk di wilayah-wilayah sulit dijangkau.

“Pinembani merupakan salah satu wilayah yang mendapat perhatian serius. Pemkab terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di sana,” tutupnya.

Baca Juga: Turunkan Angka Stunting, Pemkab Donggala Salurkan Ikan Segar dan Makanan Tambahan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

X