METRO SULTENG-Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengungkapkan Kadiv Propam Nonaktif Irjen Ferdy Sambo tidak bersama-sama dengan rombongan istrinya dan Brigadir J serta Bharada E pada saat pulang dari Magelang ke Jakarta.
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengakui Sambo pulang menggunakan pesawat. Sementara itu, rombongan istrinya pulang menggunakan mobil.
Baca Juga: Pinisi Kapal Laut Indonesia, Tangguh Mengarungi Samudera
Baca Juga: Taekwondo SMANOR Tadulako Rebut 12 Medali di Kejuaraan CCOT 2022 Se-Indonesia
Baca Juga: Warga Combat Beteleme Turunkan Bantuan Korban Banjir Bandang Torue
"Yang dikatakan Pak Taufan [Ketua Komnas HAM] benar [Sambo naik pesawat]," kata Anam di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat pada Senin (1/8).
Namun demikian, Komnas HAM mengaku masih terus mengumpulkan keterangan terkait kronologi kedatangan Sambo dan istrinya dari Magelang- Jakarta dari berbagai pihak.
Anam menyebut hal itu dilakukan untuk pembanding. Sehingga pihaknya tak asal mengambil kesimpulan.
"Kan memang kami menunggu sandingan-sandingan yang lain, sehingga yang diceritakan satu pihak itu jadi kebenaran karena ada sandingan-sandingannya," kata dia seperti dilansir cnn indonesia.
Terkait itu, pihaknya sudah memintai keterangan dari sejumlah pihak terkait itu. Ia juga mengaku mendapat cerita pembanding.
"Itu yang bagian kita periksa beberapa hari ini, apakah dapat atau tidak sandingannya? Dapat sandingannya," ujarnya.
Baca Juga: Polda Sulteng Didesak Ungkap Cukong PETI Sungai Tabong Diduga Bernama Eman
Baca Juga: Polwan Polda Sulteng Gelar Bakti Sosial di TPA Kawatuna
Komnas HAM sebelumnya mengungkap sebagian kronologis sebelum terjadinya peristiwa penembakan Brigadir J.