METRO SULTENG- Beberapa hari lalu warga Kabupaten Morowali, Sulteng, digemparkan adanya mayat bayi laki-laki yang ditemukan telah dibakar di tempat pembuangan sampah Bansala Desa Bahomotefe, Bungku Timur.
Dari keterangan pihak kepolisian, jenazah bayi dibuang lalu dibakar oleh ibu kandungnya sendiri inisial NKDA (22) pada hari Senin (5/6/2023). Jasad bayi lalu ditemukan oleh warga setempat NH (50) sehari setelahnya atau Selasa (6/6/2023).
Baca Juga: Morowali Makin Ngeri, Kali Ini Ditemukan Bayi Hangus Dibakar di Tempat Sampah
Pelaku nekat melakukan itu karena diduga malu hamil diluar nikah sehingga pelaku menyembunyikan kehamilannya.
"Motif sementara pelaku malu hamil diluar nikah, dan sementara kita terus melakukan pengembangan," ujar Kasi Humas Polres Morowali, Abd Hamid.
Baca Juga: Pelaku Pembakar Bayi di Morowali Berhasil Ditangkap Polisi, Berikut Identitas dan Motifnya
Sementara itu, ada hal aneh dan pertanda alam yang dirasakan oleh warga setempat sebelum ditemukannya jenazah bayi terbakar.
Seperti yang dirasakan oleh NH (50), warga Bahomotefe yang menemukan pertama kali jenazah "malaikat kecil" tersebut.
Sehari sebelum dia menemukan jenazah itu, cucunya menangis histeris saat tengah malam. Padahal pada malam-malam sebelumnya tidak pernah seperti itu.
"Mulai menangis jam jam 8 malam sampai jam 9. Kemudian pada jam 12 sampai jam 2 malam. Jadi kondisi cucu saya ini dia menangis histeris sambil tutup mata. Saya sudah bacakan doa- doa. Begitu besok sorenya saat mayat bayi terbakar ditemukan, mungkin cucu saya menangis karena arwah bayi datang minta tolong," cerita NH soal hal aneh yang ia rasakan sehari sebelum ditemukan jenasah itu.
Selian itu, NH juga merasakan pertanda alam di wilayah tempat tinggalnya. Seperti hujan yang melewati areal perkampungannya, angin kencang pada siang hari saat cuaca cerah atau terik matahari.
"Memang beberapa hari ini, kami merasakan ada pertanda. Seperti angin kencang, padahal cuaca bagus, panas matahari. Begitupun dengan hujan waktu itu hanya di wilayah Bahodopi dan Bungku Tengah yang hujan bagian kampung sini. Di sekitarnya tidak hujan, tapi disini panas sekali matahari," ungkapnya menceritakan pertanda alam yang ia rasakan.
Baca Juga: Grand Seiko 9F86 Quartz Kaliber GMT Debut dalam Tiga Model
Namun, terlepas dari semua tanda-tanda alam itu, ia berpasrah kepada Allah SWT yang telah menunjukan untuk menemukan jasad bayi malang itu hingga dikubur secara layak dan pelakunya tertangkap. ***