METRO SULTENG-Buah nanas sangat populer dan tidak sedikit orang Indonesia yang menyukainya. Buah yang memiliki perpaduan rasa asam manis menyegarkan mengandung banyak vitamin, nutrisi, dan mineral penting bagi kesehatan.
Nanas kaya akan antioksidan. Nanas memiliki beragam kandungan nutrisi seperti protein, karbohidrat, kalsium, kalium, fosfor, zat besi, mangan, thiamin, magnesium, serat, sukrosa, natrium, vitamin A, vitamin B, vitamin C, kolin, zinc, selenium, dan bromelain.
Baca Juga: Jangan Kaget! Ini Manfaat Bonggol Buah Nanas, Bisa Atasi Penyakit Mematikan Ini
Seperti dilansir dari laman Web MD, nanas memiliki segudang manfaat yang sangat menguntungkan bagi kesehatan, terutama perempuan di antaranya:
1. Tingkatkan Kesehatan Tulang
Nanas memiliki kandungan mangan yang tinggi sehingga dapat membantu memperkuat tulang. Bagi Anda yang aktif berolahraga, kandungan sehat pada nanas dapat melumasi sendi-sendi, sehingga tidak mudah rusak karena aktivitas fisik.
Selain itu, sebuah studi menunjukkan bahwa konsumsi buah nanas yang tinggi vitamin C bermanfaat untuk menjaga kepadatan massa tulang dan menurunkan risiko osteoporosis pada wanita.
2. Menurunkan Risiko Kanker Payudara
Manfaat buah nanas untuk kanker payudara berasal dari kandungan enzim bromelain. Enzim ini membantu meningkatkan kinerja obat sisplatin untuk membunuh sel tumor payudara.
Baca Juga: Cara Mencegah Diabetes: Ini Dia 10 Cara Mengurangi Risikonya
Sebuah studi dalam jurnal Nutrition & Metabolism (2019) menemukan bahwa pemberian cuka nanas pada tikus membantu mengurangi perkembangan tumor payudara.
Namun, efek ini belum diuji pada manusia. Terlebih, konsentrasi enzim bromelain dalam buah nanas kemungkinan terlalu kecil untuk memberikan manfaat yang signifikan.
3. Meningkatkan Kesuburan
Nanas mampu meningkatkan kesuburan karena mengandung bromelain sebagai agen antiinflamasi dan antikoagulasi (pengencer darah) yang dapat berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh.
Dengan meningkatkan aliran darah ke rahim, ini dapat meningkatkan implantasi (proses menempelnya embrio di dinding rahim).