METRO SULTENG-Kasatgas Madago Raya, Kombes Pol, Arief Budiman mengatakan saat ini pasukan Satgas Madago Raya belum bisa mengevaluasi jenazah DPO Teroris Poso Askar alias Pak Guru yang tewas ditembak.
"Jadi tadi jam 18: 20 Tim Sogili berhasil melumpuhkan terduga DPO Askar dan sampai saat ini jenazah masih di TKP belum bisa kita evakuasi karena kendala medannya yang sangat berat," kata Kombes Arif saat dikonfiirmasi wartawan di Poso, Kamis
Baca Juga: DPO Teroris di Hutan Poso Sudah Habis, Askar Tewas Ditembak Satgas Dilokasi Persembunyiannya.
Baca Juga: PT Vale Borong 4 GMP Award Kementrian ESDM Berkat Penerapan Good Mining Practices
Baca Juga: Teluk Tomori, Destinasi Wisata Kayangan di Pulau Sulawesi
Seperti diketahui, Tim Sogili Satgas Madago Raya menembak satu orang anggota teroris kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Polri atas nama Askar alias Pak Guru dalam kontak tembak yang terjadi Kamis (29/9) sore.
Berdasarkan informasi yang didapat, kontak tembak terjadi antara Satgas Madago Raya dengan satu DPO MIT Poso di KM 13 Desa Kilo, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, sekitar pukul 18.20 Wita.***
