Namun Fitrah terus ngotot dengan nada kasar dan mengusir. Merasa diperlakukan kasar dan ungkapan mengusir akhirnya koordinator live streaming Abdee Mari meminta tim live streaming untuk tidak melanjutkan peliputan dengan meninggalkan lokasi.
Sebelum meninggalkan lokasi, Fitrah yang baru tahu kalau tim live streaming dari tv-tv nasional itu berusaha menemui kembali Ikbal dan kawan-kawan untuk minta maaf.
“Maafkan saya, saya lelah dan stress karena ada masalah di rumah,” jelasnya, namun Ikbal dan kawan-kawan sudah keburu meninggalkan lokasi.
Hal itu dibenarkan oleh Abdy Mari (wartawan tvOne) selaku kordinator live Streaming. Kejadian tersebut membuat Tim harus merapikan kembali alat-alat yang sudah siap siaran langsung.
Baca Juga: Pantai Talise Palu Makin Eksotis Pasca Tsunami, Tempat Nongrong yang Tenang
Baca Juga: Harga BBM Non Subsidi Pertamina Resmi Naik, Ini Harganya Disetiap Provinsi
"ini membuat kita harus mundur dengan sikap yang sangat tidak pantas dilakukan oleh oknum seorang pejabat Kejati, yang begitu kasar terhadap tim saya,"ujar Abdy.
Terpisah Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejaksaan Tinggi Sulteng Reza Hidayat SH.MH melalui pesan WhatsApp mengaku saat kejadian tidak berada di tempat.
"Saya tidak berada di tempat saat kejadian. Nanti sy kumpulkan informasi dulu baru bisa konfirmasi," tulis Reza.***