Metrosulteng.com, Poso-Perdebatan ditengah masyarakat Kabupaten Poso, Sulteng, mengenai janji politik Bupati Poso dr Verna dan Wakil Bupati Poso Yasin Mangun terus menjadi topik utama baik di polosok desa-desa maupun di Kota Poso.
Engkai Hendrik (60) warga asal Kecamatan Pamona Selatan, Rabu (22/6) mempertanyakan dimana itu program bantuan duka bagi orang miskin.
"Apakah sudah dilaksanakan, kalau sudah, ya tolong di publikasikan melalui publik agar kami tahu dan masyarakat yang tidak faham kami yang memberi tahu hasilnya dari janji politik itu," ungkapnya.
Menanggapi hal itu, Septianus Kerebungu selaku Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial mengungkapkan, program santunan duka bagi warga yang meninggal dunia, kurang mampu, bahwa program tersebut sudah berjalan.
"Bahkan sudah ada ahli waris yang menerima dana sebesar Rp2 juta yang di transfer melalui rekening bank," ungkapnya.
Sampai tanggal 21 Juni 2022 ini, kata Septianus, ahli waris yang bermohon santunan duka kepada Pemda yang lengkap persyaratan yang telah diajukan pencairannya ke Bagian Kuangan Pemda Poso kurang lebih 677 orang ahli waris dengan besaran anggaran Rp1.354.000.000 berasal dari anggaran APBD Poso.
"Malah untuk program tahun 2022 rencanakan 1000 ahli waris yang menerima santunan duka," tutupnya.(Ars)
