METRO SULTENG-Ratusan Kepala Desa di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, diduga ikut menikmati dana desa dalam program pengadaan alat Tehknologi Tepat Guna (TTG) dan Website desa. Salah satu bukti yang diserahkan Mardiana video Kades Enu dan aparatnya.
Hal itu disampaikan Mardiana Direktur CV. Mardiana Mandiri Pratama (MMP) usai menyerahkan sejumlah barang bukti kepada penyidik Direktorat Kriminal Khusus Polda Sulteng, Sabtu (8/10/2022) malam.
"Sudah saya serahkan semua ke penyidik buktinya, terserah kepala desa saja mau jujur atau tidak " kata Mardiana.
Baca Juga: Terseret Kasus TTG Donggala, Ratusan Kades Terancam Bui
Menurutnya, dana yang mengalir ke kepala desa itu bervariasi tergantung besar kecilnya anggaran yang dibelanjakan dalam program TTG. Dan semuanya sudah di atur oleh Almarhum Hasanuddin mantan Camat Labuan. Namun semua bukti aliran dana telah diberikan kepada penyidik.
"Ada semua pak, tergantung nilainya yang dibayar oleh kepala desa. Tapi yang ngatur itu semua Almarhum bukan saya. Salah satu contohnya video ini," terang Mardiana sambil memutar video tersebut.
Dalam video yang diperlihatkan Mardiana adalah salah satu bukti yang terlihat jelas Kades Enu bersama aparatnya membicarakan tentang fee proyek pengadaan alat tersebut yang merugikan negara sebesar Rp 4,1 miliar.(Ahmad Muhsin/Metrosulteng)