Keracunan Massal di Salakan, Polres Bangkep Gandeng Balai POM Selidiki Sampel Makanan

photo author
- Jumat, 19 September 2025 | 05:16 WIB
Polres Bangkep mengamankan sampel makanan, serta menyegel lokasi penyedia makanan dengan garis polisi. (Foto : Ist)
Polres Bangkep mengamankan sampel makanan, serta menyegel lokasi penyedia makanan dengan garis polisi. (Foto : Ist)

METRO SULTENG- Kepolisian Resor Banggai Kepulauan (Polres Bangkep) bergerak cepat menangani dugaan keracunan massal yang menimpa ratusan siswa di Salakan, Banggai Kepulauan, Rabu (17/9/25) kemarin.

Sedikitnya 277 siswa dari jenjang SD, SMP hingga SMA mengalami gejala mual, pusing, dan muntah usai menyantap makanan siang.

Kapolres Bangkep AKBP Ronaldus Karurukan, S.I.K., mengatakan pihaknya langsung berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) serta rumah sakit setempat untuk memastikan keselamatan para korban.

Tidak hanya itu, Polres Bangkep juga membuka penyelidikan awal dengan memeriksa petugas Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG), mengamankan sampel makanan, serta menyegel lokasi penyedia makanan dengan garis polisi.

Baca Juga: Rentetan Kasus Siswa Keracunan MBG Disejumlah Daerah dari Bangkep hingga Sumbawa, Perlu Evaluasi Serius soal Standar Kualitas Makanan

“Kita mendatangi rumah sakit, kemudian meminta keterangan dari petugas maupun orang tua siswa yang mengalami gejala pusing, mual, dan muntah,” jelas Kapolres dalam keterangannya, Kamis (18/9/25).

Ia menegaskan, langkah cepat dilakukan untuk memastikan penanganan korban berjalan optimal. Selain fokus pada penanganan medis, pihaknya juga bergerak di sisi penyelidikan.

Petugas telah mendatangi kantor SPPG untuk menggali informasi sekaligus mengambil sampel makanan. Sampel tersebut dikirim ke Balai POM Palu untuk diuji di laboratorium.

Baca Juga: Ratusan Siswa di Bangkep Diduga Keracunan MBG, Senator Andhika Amir Minta Evaluasi Menyeluruh

“Hasil uji laboratorium dari Balai POM akan menjadi dasar kami untuk mendalami penyebab insiden ini secara transparan,” tambah AKBP Ronaldus.

Sementara itu, pihak RS Trikora Salakan melaporkan dari 277 siswa yang sempat dirawat, 233 siswa sudah dipulangkan setelah kondisinya membaik. Namun, 44 siswa masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Polres Bangkep bersama Pemda berkomitmen terus memantau perkembangan kesehatan para korban hingga pulih normal kembali.

“Kami akan kawal hingga tuntas, baik terkait kesehatan para siswa maupun penyelidikan penyebab pasti peristiwa ini,” pungkas Kapolres.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Reza Parham

Tags

Rekomendasi

Terkini

X