Ratusan Siswa di Bangkep Diduga Keracunan MBG, Senator Andhika Amir Minta Evaluasi Menyeluruh

photo author
- Kamis, 18 September 2025 | 07:38 WIB
Andhika Mayrizal Amir, anggota DPD RI dapil Sulawesi Tengah. (Foto: Ist).
Andhika Mayrizal Amir, anggota DPD RI dapil Sulawesi Tengah. (Foto: Ist).

METRO SULTENG - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali memunculkan masalah serius. Sebanyak 157 siswa di Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangep), Sulawesi Tengah, diduga mengalami keracunan.

Ratusan siswa alami keracunan setelah mengonsumsi makanan menu MBG di sekolah pada Rabu (17/9/2025).

Baca Juga: Ratusan Siswa di Bangkep Alami Mual dan Muntah Usai Santap MBG, Kapolres Bangkep Pastikan Penanganan Medis Optimal

Anggota DPD RI asal Sulawesi Tengah, Andhika Mayrizal Amir, mengecam keras peristiwa ini.

Menurutnya, kejadian berulang yang menimpa ratusan siswa, tidak akan terjadi jika pihak pengelola program MBG menjalankan tugas dengan lebih profesional dan bertanggung jawab.

“Semangat Pak Presiden dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui program MBG, justru terhambat oleh pelaksanaan yang mengabaikan kualitas menu. Ini sangat disayangkan,” tegas senator muda itu.

Baca Juga: Senator Andhika Amir Tanamkan Nilai 4 Pilar Kebangsaan kepada Pelajar Banggai

Sebagai perwakilan masyarakat Sulawesi Tengah di Senayan, Andhika menyampaikan tiga poin sikap:

1. Mendesak pemerintah mengevaluasi pengelola MBG di Kabupaten Banggai Kepulauan. Mulai dari vendor, pengelola dapur hingga rantai distribusi. Jika terbukti ada kelalaian, harus ditindak tegas.

2. Meminta pemerintah daerah bersama pihak kepolisian, melakukan investigasi mendalam terkait penyebab banyaknya siswa yang diduga keracunan.

3. Mendorong keterlibatan penuh pemerintah daerah dan sekolah dalam mengawasi setiap proses penyediaan serta distribusi menu MBG agar kejadian serupa tidak terulang.

MbgBaca Juga: MBG Jadi Program Prioritas Pemerintah tapi Penyerapan Anggarannya Kecil, Menkeu Purbaya Minta BGN Rutin Jumpa Pers Laporan ke Publik

Andhika menegaskan, visi Presiden mewujudkan generasi emas di Banggai Kepulauan harus ditopang dengan program nyata yang dikelola secara bertanggung jawab.

“Peristiwa semacam ini tidak boleh terjadi lagi. MBG seharusnya menjadi investasi masa depan anak-anak kita, bukan ancaman bagi kesehatan mereka,” sesal putra mantan Wagub Sulteng Ma'mun Amir tersebut. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

X