Strategi militer Iran mencakup pengaruh regional dan mendukung konflik seperti Suriah dan Yaman.
Israel memiliki keunggulan kualitatif dalam teknologi dan pelatihan, namun Iran memiliki kekuatan yang lebih besar.
Keseimbangan kekuatan juga bergantung pada dinamika regional, persahabatan, dan hubungan diplomatik.
Penting untuk dicatat bahwa kekuatan militer hanyalah salah satu aspek dari keseluruhan kekuatan suatu negara.
Baik Israel maupun Iran memiliki situasi geopolitik, kepentingan regional, dan aliansi yang unik yang mempengaruhi postur militer mereka.
Selain itu, kemampuan untuk memproyeksikan kekuatan secara efektif dan kemauan untuk terlibat dalam konflik merupakan faktor penting dalam menilai kemampuan militer.***