Warga Luwu yang Tenggelam di Sungai Laa Morut Ditemukan Meninggal Dunia

photo author
- Minggu, 8 Juni 2025 | 21:53 WIB
Proses evakuasi korban tenggelam saat ditemukan meninggal dunia.
Proses evakuasi korban tenggelam saat ditemukan meninggal dunia.

METRO SULTENG – Setelah dilakukan pencarian selama kurang lebih lima jam, Lasarus (27), warga Desa Topongo, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, yang dilaporkan tenggelam di Sungai Laa di Morowali Utara, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Informasi dari petugas di lokasi kejadian menyebutkan, jenazah korban ditemukan oleh warga pada Minggu malam, 8 Juli 2025, sekitar pukul 20.50 WITA.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Warga Luwu Tenggelam di Sungai Laa Morut Belum Ditemukan

“Pencarian dilakukan secara manual menggunakan perahu dan alat jangkar yang diikatkan pada tali. Korban ditemukan sekitar 15 meter dari titik awal ia tenggelam, atau berjarak sekitar 4 meter dari bibir sungai,” ujar salah satu petugas kepolisian di tempat kejadian perkara (TKP).

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Morowali Utara, Buharman Lambuli, membenarkan penemuan tersebut.

“Korban ditemukan sekitar pukul 20.50 WITA dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Saat ini jenazah disemayamkan di rumah duka, yang jaraknya sekitar 30 meter dari lokasi penemuan,” ungkapnya. 

Baca Juga: Ada 'Bom Waktu' di Mondowe, DPRD Morut Diminta Segera Turun Tangan

Diberitakan sebelumnya, seorang warga Desa Topongo, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, dilaporkan tenggelam di Sungai Laa Desa Bunta, Kecamatan Petasia Timur, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.

Korban bernama Lasarus (27) dilaporkan hilang sejak pukul 15.30 Wita.

Awalnya korban berenang untuk menyeberangi Sungai Laa. Saat hendak tiba di tepi sungai, atau sekitar dua meter lagi, ia berteriak minta tolong sambil melambaikan tangan arah kakaknya yang bernama Yakobus.

Sang kakak saat itu berada di tepi sungai. Melihat adiknya minta tolong, sang kakak segera mengambil perahu.

Baca Juga: Pengusaha Tambang di Morut Melaporkan Kehilangan Sekitar 8.000 MT Ore Nikel di Stock File PT COR Yang Nilainya Capai Rp3,5 Miliar, Siapa Pelakunya?

Namun saat perahu berjarak sekitar lima meter dari posisi korban, sang kakak tidak melihat lagi adiknya di permukaan sungai.

"Begitu kronologi kejadiannya," tutur Kepala Dusun III Desa Bunta, Desy, Minggu (8/7/2025) malam.

Mendapat laporan adanya warga tenggelam, tim gabungan dari Satpol PP, Damkar, TNI, Polri, dan warga langsung melakukan pencarian. Mereka menyusuri sungai dengan menggunakan perahu katinting hingga malam hari. Namun korban belum juga ditemukan. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

X