METRO SULTENG - Kepolisian Resor Poso berhasil melakukan penindakan dengan beberapa target utama dalam Operasi Pekat Tinombala yang belum lama ini berakhir.
Operasi yang digelar selama dua pekan terakhir itu, pihak kepolisian menindak pelaku perjudian, peredaran minuman keras ilegal, narkotika dan tindak kriminal lainnya.
Kapolres Poso, AKBP Arthur Sameaputty menuturkan, operasi pekat merupakan upaya kepolisian untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat Poso.
"Kami berhasil menyita sejumlah barang bukti, termasuk penyalahguna narkotika, premanisme serta ratusan botol minuman keras (Miras) ilegal," terang Kapolres dalam pres rilis yang digelar di Aula Andi-Sappa Sudirman, Jumat (13/3).
Menurutnya, presentase terbanyak yang berhasil diamankan dalam operasi tersebut adalah Miras dengan berbagai jenis, didominasi minuman tradisonal Cap Tikus.
"Target operasi ini benar benar kami gencarkan, mengingat bulan suci ramadan, kami ingin menciptakan lingkungan yang bebas dari penyakit masyarakat," tukasnya.
Adapun pengungkapan babuk narkotika, ditemukan sabu seberat 1,06 gram dengan dua orang tersangka.
"Hal ini merupakan keseriusan kami dalam memerangi narkoba, bukan hanya pada operasi pekat ini tetapi juga diluar dari operas-perasi lainnya," tandasnya.
Baca Juga: Pastikan Kualitas Bangunan, Bupati Iksan Tinjau RSUD Salabangkapaku Sebelum Peresmian
Kapolres mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Poso untuk menghormati bulan suci Ramadan dengan menjauhi hal-hal yang berkaitan dengan Kamtibmas akibat minuman keras dan narkotika.*** (Isq)
