Polisikan Warga Poboya karena Dikritik, Anggota DPD RI Sesalkan PT CPM

photo author
- Rabu, 27 Maret 2024 | 19:33 WIB
Abdul Rachman Thaha atau ART, anggota DPD RI dapil Sulawesi Tengah.
Abdul Rachman Thaha atau ART, anggota DPD RI dapil Sulawesi Tengah.

Baca Juga: Saat Reses di Palu, Senator ART Nyatakan Sistem Berdemokrasi di Indonesia saat ini Kurang Sehat

Apa tanggapan pihak PT CPM? Dikutip dari Inisulteng.id, Manager Government Relation and Permit PT CPM Amran Amier menjelaskan, kasus yang menimpa Agus Adjaliman merupakan masalah tindak pidana ITE, bukan kasus kriminalisasi.

“Pemahaman kami, kriminalisasi adalah bila tidak ada perbuatannya, terus warga diadukan,” jelas Amran.

Amran justru mengelak bahwa yang melapor ke polisi bukanlahPT CPM, melainkan karyawan CPM.

“Kami memahami dalam negara demokrasi, penegakan hukum adalah keniscayaan yang menjadi benteng bagi setiap individu dan tidak bisa berbuat seenak hatinya dengan alasan demokrasi dan HAM,” tulisnya melalui pesan WhatsApp. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

X