METRO SULTENG - Hasil survei terbaru Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) bekerjasama dengan Indonesian Public Institute (IPI), dan Indonesian Club (IC) menempatkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjadi salah satu menteri terbaik Presiden Joko Widodo saat ini.
Baca Juga: Menuju Pemilu 2024, Bawaslu Tojo Una-una Buka Rekrutmen Panwascam
Budi Karya masuk dalam salah satu dari 10 pimpinan lembaga dan menteri paling berpengaruh jalannya pemerintahan Jokowi.
Hasil tersebut merupakan survei terbaru bertajuk 'Tokoh Paling Berpengaruh Selama Semester 1 Tahun 2022 Pemerintahan Joko Widodo menurut Pandangan Kelas Menengah'.
"Pak Budi Karya dalam survei kami memang mendapatkan skors yang bagus sekali seperti halnya Menteri PUPR dan beberapa menteri dan pimpinan lembaga negara yang lain.
Baca Juga: Mantan Napiter Kota Palu Dirikan Yayasan Sahabat Pelita Umat, Tujuannya ini
"Hal itu tentu pandangan kelas menengah intelektual yang kami jadikan sampel dalam penelitian ini tetapi setidaknya menggambarkan bagaimana kelas menengah dalam masyarakat kita menilai mereka.
"Itu artinya Menhub juga sosok yang patut diapresiasi kinerja dan leadershipnya," ujar Peneliti LPI, Febri Wahyuni Sabran dalam keterangannya dikutip Sabtu, 18 September 2022.
Budi masuk dalam daftar 10 tokoh terbaik dengan skors 2,31 dalam skala 0 sampai 4.
Posisi dia diketahui kuat dalam indikator pengaruh dalam melakukan perubahan dan menggenjot kinerja Kementerian Perhubungan.
Baca Juga: Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra Meninggal Dunia di Malaysia
Dikatakan Febri, peran dan kiprah Budi masih dapat diandalkan untuk menopang kebijakan Presiden Jokowi di sektor infrastruktur transportasi atau perhubungan.
Responden menilai, skala pembangunan berbasis pada pemenuhan Proyek Prioritas Nasional dan Prioritas Strategis Nasional yang perlahan namun pasti telah direalisasikan secara bertahap.
"Secara umum, kebijakan infrastruktur transportasi pada 2022 diarahkan untuk mewujudkan konektivitas nasional dan efisiensi logistik, meningkatkan kinerja pelayanan pada semua moda transportasi umum dengan indikator keberhasilan tercapainya Indeks Kepuasan Masyarakat dan tingkat On Time Performace (OTP) dan meningkatkan keselamatan transportasi, sebagai upaya menuju zero accident," ujarnya.
Baca Juga: Sate Ulat Sagu Jadi Makanan Favorit Warga Pancakarsa Luwu Timur