METRO SULTENG - Tenaga Ahli (TA) Gubernur Sulawesi Tengah, Yunan Lampasio, nyaris diamuk oleh salah seorang warga pada Rabu pagi, 8 Maret 2023. Kejadiannya bertempat di salah satu warung kopi di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Video TA Gubernur yang nyaris diamuk warga tersebut, kini telah beredar. Durasi videonya sekitar 26 detik.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Beredar Video Tenaga Ahli Gubernur Sulteng Nyaris Diamuk Warga di Warkop
Selidik balik selidik, Yunan Lampasio ternyata mantan kader dan pengurus DPW partai NasDem Sulawesi Tengah. Ia sempat menjabat anggota Dewan Pertimbangan (Wantim) NasDem Sulteng.
Tapi pada 15 Oktober 2022 lalu, Yunan memilih berpisah dengan NasDem Sulteng. Kini, Yunan telah menjadi kader PDI-P Sulteng.
Berpisahnya Yunan dengan NasDem kala itu, menurut Yunan karena menjaga etika politik saja.
"Saya pikir kurang elok, saya di partai NasDem sedangkan istri saya di PDI-P,"ujar Yunan kala itu dikonfirmasi wartawan.
Baca Juga: Tanggapi Polemik NasDem dan Gubernur Sulteng, ART: Kemesraan sebagai Sahabat Harus Tetap Dijaga
Seperti yang diberitakan media ini, beredar video yang berdurasi kurang lebih 26 detik. Dalam video tersebut, salah seorang Tenaga Ahli (TA) Gubernur Sulawesi Tengah yang bernama Yunan Lampasio, nyaris diamuk oleh salah seorang warga.
Kejadiannya pada hari Rabu pagi (8/3/2023). Bertempat di salah satu warung kopi di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Dalam video tersebut terlihat, Tenaga Ahli Gubernur Sulawesi Tengah Yunan Lampasio, berulang kali menyatakan permintaan maafnya kepada warga yang menghardik dan meneriakinya tersebut. Saat meminta maaf, Yunan juga ikut menyodorkan tangannya, tapi tidak digubris.
"Saya minta maaf.., saya minta maaf.., saya minta..,"ujar Tenaga Ahli berambut putih tersebut berulang kali saat kejadian.
Baca Juga: Doa Ahmad Ali tentang Penyakit Mematikan, Ramai-ramai Diaminkan Netizen
warga yang nyaris mengamuki Yunan juga menyampaikan beberapa potong kalimat. Dari apa yang disampaikan warga tersebut, sepertinya ia keberatan dengan perkataan-perkataan Yunan selama ini.
"Luar biasa. Kenapa kau bicara begitu. Jangan kau bicara begitu," ujar warga tersebut sambil menatap tajam ke arah Yunan.
