METRO SULTENG- Bakal calon Wali Kota Palu periode 2024-2029, Hidayat mengumumkan salah satu program yang menjadi unggulan ketika terpilih Walikota di Pilkada 2024.
Visi ambisius tersebut untuk sektor pendidikan yang berpotensi mengubah lanskap pendidikan di kota itu secara radikal.
Ia bersama dengan wakilnya, Andi Nur B Lamakarate, berjanji untuk menggratiskan seluruh biaya pendidikan dari jenjang PAUD hingga SMP.
Baca Juga: Kelompok Masyarakat Birobuli Raya Deklarasi Dukung Hidayat - Andi Nur Lamakarate
Hidayat yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Wali Kota Palu periode 2015-2020 menyatakan, kebijakan ini dilatarbelakangi oleh keprihatinannya terhadap tingginya angka putus sekolah di kota Palu.
"Banyak anak-anak terpaksa harus putus sekolah karena tidak mampu membayar biaya pendidikan yang mahal," ujarnya dalam sebuah pertemuan di Palu, Minggu (25/8/2024).
Berdasarkan data Dinas Pendidikan Palu tahun 2023, angka putus sekolah di kota itu mencapai 15 persen dari total populasi usia sekolah, jauh di atas rata-rata nasional yang hanya 7 persen.
Baca Juga: SEORANG HIDAYAT
Angka ini dianggap sebagai salah satu tantangan terbesar dalam pembangunan sumber daya manusia di Palu.
Hidayat menjabarkan, rencananya untuk menghapuskan pelbagai pungutan yang selama ini memberatkan warga.
"Sekolah saat ini memberatkan warga. Ada uang bangku, uang pembangunan, uang iuran bulanan, dan biaya-biaya lain. Nah, itu semua akan kami hapuskan," tegasnya.
Baca Juga: Setelah Demokrat, Hidayat-Andi Nur B Lamakarate Juga Didukung PDIP
Ia berargumen, bahwa dengan menghilangkan beban finansial, minat bersekolah anak di semua jenjang akan meningkat signifikan.
Program pendidikan tanpa biaya ini rencananya akan mencakup seluruh jenjang pendidikan dasar dan menengah, mulai dari PAUD, TK, SD, hingga SMP yang masuk dalam tanggung jawab Pemerintah Palu.