METRO SULTENG-Surah yang pertama kali turun dalam Alquran adalh Surah Al Alaq ayat 1-5 pada 17 Ramadhan. Surah Al Alaq adalah wahyu pertama yang turun kepada Nabi Muhammad SAW. Surah ini adalah surat yang ke-96 dan terdiri atas 19 ayat.
Surat al Alaq tergolong dalam kelompok surah Makkiyah atau ayat-ayat al-Qur'an yang turun sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah.
Baca Juga: Kultum Ramadhan: Tafsir Al-Baqarah Ayat 183 Tentang Makna Sebenarnya Puasa Ramadhan
Ayat 1 hingga 5 dalam surah al-Alaq merupakan ayat-ayat Al-Quran yang pertama turun. Waktu pewahyuan ayat 1-5 surat al-Alaq terjadi saat Nabi Muhammad saw berdiam diri di Gua Hira.
Selama ini terdapat tiga pendapat mengenai cara diturunkannya Al-Qur'an.
Menurut keterangan di artikel "Penjelasan Seputar Nuzulul Qur'an" yang dilansir NU Online, pendapat pertama menyebut bahwa Al-Qur'an diturunkan sekaligus dari Lauhul Mahfudz ke Baitul Izzah (langit dunia), dan hal ini terjadi pada Lailatul Qadar.
Lalu, ayat demi ayat diturunkan secara bertahap ke bumi. Turunnya Al-Qur'an pertama kali ke bumi ini disebut Nuzulul Quran.
Sedangkan pendapat kedua menyatakan Al-Qur'an diturunkan ke langit dunia selama 20 malam pada saat Lailatul Qadar dalam 20 tahun.
Lailatul Qadar hanya muncul sekali dalam setahun, yakni pada bulan Ramadhan. Lalu, ayat-ayat Al-Qur'an dibacakan kepada Rasulullah SAW sesuai dengan kebutuhan.
Sementara menurut pendapat ketiga, Al-Quran turun pertama kali pada saat malam Lailatul Qadar. Lalu, Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad secara bertahap dalam waktu yang berbeda-beda.
Dari ketiga pendapat itu, yang paling banyak dianut adalah teori yang pertama. Surat al-Alaq ayat 1-5 turun pada malam Lailatul Qadar.
Suatu malam yang oleh Al-Quran disebut "lebih baik dari seribu bulan." Pendapat mengenai turunnya pewahyuan, yang terjadi di malam Lailatul Qadar, didasarkan pada penjelasan Al-Qur`an di surat Al-Qadr ayat 1, surat Ad-Dukhan ayat 3-4 dan surat Al-Baqarah ayat 185.
Meskipun masih ada perbedaan pendapat, banyak ulama berpandangan bahwa peristiwa turunnya Al-Qur`an turun (Nuzulul Quran) itu terjadi saat Lailatul Qadar yang datang pada malam 17 Ramadhan.
Taufik Adnan Amal, dalam buku "Rekonstruksi Sejarah Al-Quran" (hlm. 71) menulis, mayoritas mufassir menyimpulkan, Nuzulul Quran terjadi pada 17 Ramadhan, karena merujuk penjelasan Al-Qur`an di surat Al-Anfal ayat 41:
"Ketahuilah, sesungguhnya apa saja yang dapat kamu peroleh sebagai rampasan perang, maka sesungguhnya seperlima untuk Allah, Rasul, kerabat Rasul, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan ibnu sabil, jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) di hari Furqaan, yaitu di hari bertemunya dua pasukan. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."