METRO SULTENG- 48 orang terpilih dari 300 peserta dengan 500 karya pada Festival Potret Cerita Kurikulum Merdeka 2024 tingkat Provinsi Sulawesi Tengah.
Dari 48 peserta yang terpilih, 5 peserta diantaranya merupakan Tenaga Pendidik dari Kabupaten Banggai Laut yang karyanya masuk sebagai karya terbaik pada Festival Potret Cerita Kurikulum Merdeka 2024.
Event Festival Potret Cerita Kurikulum Merdeka 2024 yang digelar di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Sulawesi Tengah, Jl Dr Soetomo No.4, Kelurahan Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu itu diselenggarakan pada tanggal 4 sampai dengan 6 Juli 2024.
Festival merdeka belajar 2024 tingkat provinsi Sulawesi Tengah menghadirkan 500 karya yang dibuat oleh 300 peserta dari tenaga pendidik, peserta didik dan orang tua wali.
Potret Cerita Kurikulum Merdeka ditujukan kepada satuan pendidikan yang mengimplementasikan Kurikulum Merdeka melalui cerita praktik pembelajaran yang gembira dan bermakna di media sosial berupa karya foto dan video.
Atas prestasi yang berhasil diukir lima Tenaga Pendidik pada Festival Potret Cerita Kurikulum Merdeka 2024 menambah segudang prestasi Pemerintah Kabupaten Banggai Laut dibawah Kepemimpinan Bupati Banggai Laut Sofyan Kaepa yang telah berkontribusi dalam mengimplementasikan program merdeka belajar serta memberikan dampak nyata untuk mewujudkan generasi cerdas dan berkarakter.
Seperti yang kita ketahui, Pemerintah Kabupaten Banggai Laut baru-baru ini juga mendapat penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI dalam ajang Anugerah Merdeka Belajar Tahun 2024 kategori transformasi SDM Pendidikan kelompok pemda inspiratif.
Nah lantas siapa saja Tenaga Pendidik yang berhasil mengukir nama Kabupaten Banggai Laut dalam Festival Potret Cerita Kurikulum Merdeka 2024?
Berikut deskripsi dan lima orang tenaga pendidik/guru yang karyanya masuk dalam potret cerita sebagai karya terbaik :
1. Reynaldhi Djatung, S.Pd, merupakan Guru Pendidikan Pancasila dari SMPN 2 Banggai.
Dalam Potret cerita, Reynaldhi Djatung mengangkat topik "Pembelajaran Berdiferensiasi dengan Game Edukasi"