METRO SULTENG-Kejaksaan Tinggi (Kejati), Sulawesi Tengah (Sulteng) tengah bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Sulteng dalam pengadaan pasar murah.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DISPERINDAG) Sulawesi Tengah, Richard Arnaldo ditunjuk sebagai ketua panitia pelaksana kegiatan pasar murah.
Baca Juga: Anies Baswedan Beri Sinyal Bagi Parpol Yang Mau Bergabung Dengan Koalisi Perubahan
Richard mengatakan pelaksanaan kegiatan tersebut dalam rangka Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) menyambut bulan suci Ramadhan 1444 H dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok.
"Jadi, dalam memperingati Hari Besar Keagamaan Nasional, kami ingin pasar murah ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya, apalagi sudah mendekati bulan suci Ramadhan, dan juga ini menjadi salah satu bentuk penanganan pengendalian inflasi di provinsi Sulawesi Tengah," jelasnya, Jum'at, (17/3/2023).
Baca Juga: Ini Respon Anies Baswedan Usai Muncul Wacana Politik Prabowo Dan Ganjar Dijodohkan Di Pilpres
Richard juga merincikan harga bahan pokok yang akan akan dipatok di pasar murah nanti.
"Adapun beberapa yang tersedia pada pasar murah ini, yaitu seperti gula pasir Rp.11.000, minyak 900 ml Rp.13.000, Tepung terigu 1kg Rp. 10.000, Beras 10 kg Rp.50.000 dan telur 1 rak dengan harga Rp.45.000 serta masih banyak lagi. Kegiatan pasar murah ini, dilaksanakan dua hari, hari ini dan besok pada hari sabtu," tuturnya.
Baca Juga: Potret Pertemuan Prabowo Dan Ganjar Jadi Ajang Perjodohan, Siapakah Yang Akan Jadi Cawapres?
Sementara, Kepala kejaksaan tinggi, Agus Salim, menyampaikan awalnya pasar murah ini ingin dilaksanakan di internal Kejati.
"Awalnya bapak ibu sekalian, kegiatan pasar murah ini kami ingin laksanakan hanya di internal kami saja. Namun, setelah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, khususnya Disperindag Sulteng, Alhamdulillah disambut baik, sehingga kami bisa berkolaborasi pada kegiatan ini. Selain yang disampaikan dari Disperindag, pasar murah ini juga ditujukan untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok," ungkapnya.
Baca Juga: Hakim Dikecam Atas Putusan Vonis Bebas Terhadap Tersangka Kasus Kanjuruhan Malang
Agus Salim juga menginstruksikan kepada seluruh Kejaksaan Negeri yang ada di Sulteng untuk melaksanakan kegiatan pasar murah.
"Saya juga telah menginstruksikan kepada seluruh Kejari yang ada di Sulteng untuk melaksanakan pasar murah ini, namun ada satu Kejari yang curi start duluan dalam kegiatan pasar murah ini, yaitu Kejari Toli-Toli, katanya ada kegiatan yang mau dilaksanakan sehingga pasar murah di percepat," jelasnya.