Mencari Figur Kreatif dan Inovatif, Ditengah Badai Efisiensi

photo author
- Senin, 8 Desember 2025 | 05:27 WIB
Dr. Hasanuddin Atjo dengan background Jembatan Palu IV yang baru selesai dibangun. (Foto: IST).
Dr. Hasanuddin Atjo dengan background Jembatan Palu IV yang baru selesai dibangun. (Foto: IST).

Kini, kepala daerah terpilih priode Pilkada tahun 2024, ketiban beban yang tidak ringan. Pertama menghadapi efisiensi anggaran sehingga mesti kerja extraordinary.

Baca Juga: MBG Mulai Memberi Dampak Ekonomi Namun Inflasi Bisa Bergejolak, Gubernur Anwar Hafid Optimis dan Gagas KPR

Kedua, stok figur berpredikat kreatif dan inovatif sesuai harapan terbatas. Diputar seperti apapun tidak banyak memberi perubahan yang mampu mendorong kinerja.

Mengangkat tim profesional pendamping OPD dinilai jadi salah satu upaya yang bisa membantu meningkatkan kreatifitas dan inovasi para perangkat daerah.

Jalan pintas yang bisa segera terlihat dampaknya adalah mengambil kebijakan "impor pemain". Kebijakan seperti ini sering mendapat tantangan karena belum semua bisa menerima.

Baca Juga: Gubernur Anwar Hafid Gagas Kawasan Pangan Rakyat Saat Dialog Terbatas

Terakhir bahwa semua bisa berubah. Strategi pasar membangun pencitraan yang semu mesti ditinggal. Sudah saatnya bangun keterbukaan dan bekerja bersama-sama, bukan sama-sama bekerja.

Poin ini yang tertangkap dari pikiran Gubernur Anwar Hafid, ketika memberi sambutan pada berbagai kesempatan tentang program Sembilan BERANI yang di-recycle pada berbagai media. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

X