Diduga Mengintimidasi Wartawan, Oknum Bendahara Desa Harapan Jaya di Morowali Dilaporkan ke Polisi

photo author
- Minggu, 8 Januari 2023 | 14:16 WIB
Wartawan media Online Selidik Kasus melaporkan oknum bendahara Desa Harapan Jaya di Polsek Bumi Raya,Polres Morowali,Polda Sulteng
Wartawan media Online Selidik Kasus melaporkan oknum bendahara Desa Harapan Jaya di Polsek Bumi Raya,Polres Morowali,Polda Sulteng

METRO SULTENG - Salah seorang wartawan saat melakukan tugas jurnalistik, meliput di Desa Harapan Jaya, Bumi Raya, Kabupaten Morowali, Sulteng, diduga telah mendapat perlakukan tidak mengenakan atau diintimidasi oleh oknum bendahara Desa Harapan Jaya, Minggu (8/1/2023).

Kejadian ini bermula saat wartawan media online Selidik Kasus yang bernama Yohanes, menindaklanjuti informasi yang disampaikan masyarakat terkait adanya pembangunan bak sampah di belakang kantor desa, yang realisasi pembangunannya menyeberang tahun dan pelaksanaannya tidak sesuai dengan papan proyek.

Baca Juga: Peluncuran Seri Samsung Galaxy S23 Segera Dilakukan 1 Februari 2023, Intip Spesifikasinya

"Kami ke sana bersama warga setempat yaitu pak Darma. Saat kami masih cerita-cerita dengan Pak Darma di lokasi pembangunan bak itu, tiba-tiba datang bendahara. Terus kami tanyakan soal pembangunan ini, tapi dia langsung bentak saya, dan sampai dorong saya," ucap Yohanes kepada Metrosulteng.

Perbuatan oknum pejabat publik Desa Harapan Jaya ini, membuat Yohanes merasa tidak nyaman dan sangat kecewa dengan pelayanan di desa tersebut. Oleh karena itu, Yohanes keberatan dan membuat laporan di kepolisian setempat.

Baca Juga: Fakta Terbaru! Anak Dari Herman Moedji Susanto Sebut Tiko Bukan Anak Dari Ayahnya Dan Ibu Eny

"Saya ini wartawan, orang sudah tua dikasih begini. Bagaimana kalau masyarakat kecil yang datang mempertanyakan soal penggunaan anggaran desa, pasti mungkin lebih parah lagi," tutur Yohanes.

"Saya sudah buat laporan ke Polsek Bumi Raya, supaya ini jadi efek jerah bagi pejabat Pemerintah Desa Harapan Jaya, agar dalam melayani masyarakat tidak seperi ini, apalagi kami wartawan yang datang untuk menkonfirmasi," tambah Yohanes.

Baca Juga: Kabar Gembira! Rumah Tiko Dan Ibu Eny Akan Dipasang Listrik Dari Donatur Yang Baik Hati

Sementara itu, Darma warga setempat yang ikut ditemani oleh Yohanes ke lokasi pembangunan bak sampah, juga membenarkan sikap dan tindakan tidak mengenakan yang dilakukan oleh oknum bendahara Desa Harapan Jaya itu.

"Iya memang tidak sepantasnya pejabat pelayan masyarakat begitu emosi saat ditanyak realisasi penggunaan Dana Desa di pembangunan bak sampah itu, apalagi itu pembangunannya tidak sesuai dengan papan Proyek, dipapan Proyek dibangun swakelolakan dengan masyarakat, tapi faktanya orang luar yang kerjakan bukan warga setempat," ungkap Darma.

Baca Juga: Mengintip Teknologi Anti Magnet pada Koleksi Jam Tangan Clifton Baumatic

"Saya juga liat, menurut pandangan saya, dia itu keliatan kayak menghalang-halangi pekerjaan wartawan, karena ketika ditanya soal pembangunan bak itu dia emosi, kayak ada yang disembunyikan dalam pembangunan bak sampah itu," terangnya.

Harusnya, kata Darma, pejabat publik begitu,apapun yang dia hadapi, kondisi apapun tamu atau masyarakatnya yang datang, pelayanan dan sikapnya tetap baik kepada masyarakat atau tamu yang berkunjung, jangan arogan begitu.

"Tidak cocok itu jadi pejabat publik atau pelayan masyarakat, sikap pelayan masyarakat itu tidak seperi itu," tandasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X