"Kemudian kita bergerak cepat dan memberikan penugasan kepada tim Satgas PPKS untuk bekerja melakukan investigasi pada 6 Oktober 2022 lalu," jelas Yuliandri.
Kasus dugaan pelecehan seksual tersebut viral di media sosial setelah akun Instagram @infounand mengunggah sebuah video kesaksian seorang korban.
Dari data Satgas PPKS Unand ada 8 korban dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oknum dosen itu.
Baca Juga: Medical Hacking Rintis Penyembuhan Berbasis Terapi, Lepaskan dari Ketergantungan Obat Kimiawi
Bahkan, satu diantaranya mengalami trauma berat dan tidak masuk kampus lagi.