Tips Mardigu Wowiek Menangkan Tender Proyek APBN Tanpa Praktik Suap Dibongkar Dihadapan Eks Ketua KPK

photo author
- Kamis, 10 November 2022 | 11:38 WIB
Mardigu Wowiek Prasantyo yang akrab disapa Bossman
Mardigu Wowiek Prasantyo yang akrab disapa Bossman

METRO SULTENG-Mardigu Wowiek seorang pengusaha sekaligus motivator membongkar praktik suap diproyek-proyek pemerintah yang didanai APBN.

Dalam channel Youtube (YT) Abraham Samad Speak Up,Kamis (10/11/2022) pria yang dijuluki Bossman itu menjawab pertanyaan mantan ketua KPK soal praktik suap.

Menurut pengusaha Oil dan Gas itu, bahwa istilah The Power Of Orang dalam masih melekat hingga saat ini dilingkaran kekuasaan

Saat disindir Abrahamapakah ada pengalamannya dapat proyek atau tender dari pemerintah itu tanpa embel-embel ataukah ada embel-embelnya.

Baca Juga: Kymco X-Town 250i Dibandrol Rp 62 Juta Memiliki Spesifikasi Canggih, Intip Desainnya!!

Mardigu katakan, itu mungkin 99 persen, pasti kesuksesan orang berbisnis, itu mempermudah untuk seseorang memenangkan bisnisnya.

Akan tetapi, Mardigu mengatakan ada cara elegan untuk memenangkan tender atau proyek tersebut.

"Kita tidak pernah memberikan apapun pada pejabat yang waktu menjabat untuk memenangkan tender atau mengerjakan suatu proyek, itu tidak pernah, akan tetapi pada saat dia tidak menjabat munkin sudah ada lebih 100 mobil yang telah kita pernah berikan kepada mantan pejabat yang sudah 10 tahun tidak menjabat," kata Mardigu.

Baca Juga: Gesits Bakal Produksi Motor Listrik Terbaru Yang Bodinya Lebih Besar dan Mesin Lebih Gahar

"Karena itu, pesannya kepada junior-junior mereka, udahlah kalau perusahaannya si Mardigu itu, kalian permudah saja, jadi pada saat mereka menjabat itu tidak pernah kita eksekusi, kadi mereka tahu karena sudah liat seniornya yang sudah umur 63 yang ada masalah kesehatan kita drop diperhatikan," sambungnya.

Terlepas dari hal itu, disisi lain ia juga menyampaikan masih banyak pejabat-pejabat yang baik, dimana dirinya menceritakan saat mendapat proyek di wilayah Sumatera Selatan.

"Kita ini pernah tahun 1998 dan kita ingat tahun 2010, dari proyek dia ini dia ngajarin kita ini dan itu, sehingga pada waktu itu kita dapat harga termurah dan terbagus dan negara di untungkan, nih harus diberi sesuatu loh, dia memandu, dia orang baik, karena dia negara untung kita jadi panjang kontraknya, terus kita nyari-nyari dia, ternyata dia ngontrak di daerah manpang, kita kaget ternyata dia memang menegakkan integritas," ujar Mardigu.

Baca Juga: Cincau Clinic Berkolaborasi dengan Petani, Naikkan Pamor Minuman Tradisional

Waktu itu Mardigu memberinya mobil Toyota kepada mantan pejabat tersebut, akan tetapi ditolak dan hanya minta uang setengahnya.

"Waktu kita kasih Toyota setelah dia berhenti menjabat, dia tolak, terus kita jelasin, bapak itu me.berikan kami keuntungan luar biasa besarnya karena pada saat itu kita mengenal ini mengenal ini, jadi saat itu kita mencoba memberikan haknya dia itu versi kita, dia mempertahankan prinsipnya, itu merupakan keindahan tersendiri," jelas Mardigu menceritakan mantan pejabat yang mempunyai integritas tinggi.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X