hukum-kriminal

Pekerja SPA di Morut Diancam Pria Iseng

Sabtu, 12 November 2022 | 13:49 WIB
Ilustrasi pekerja spa


METRO SULTENG - Rumah SPA adalah bisnis yang menyediakan jasa berbagai layanan untuk tujuan meningkatkan kesehatan, kecantikan, dan relaksasi melalui perawatan-perawatan pribadi. Seperti pijat dan perawatan wajah.

Meski demikian, tidak sedikit orang yang menyalahartikan kehadiran rumah SPA. Bahkan wanita yang kebanyakan berparas menarik yang bekerja sebagai penyedia jasa SPA, tidak sedikit yang mengalami bujukan dari pria iseng.

Baca Juga: Dewan Pers dan Bareskrim Sepakati PKS, Karya Jurnalis Tak Boleh Dipidanakan

Bahkan, tak sedikit pria hidung belang merayu dan nego untuk pijat tambahan, alias pijat plus-plus.  Diduga, jika hasratnya tidak terpenuhi, jadinya wanita penyedia jasa ditekan, bahkan diancam melalu medsos.

"Tadi malam (Jumat, 11/11) saya diancam melalui MiChat oleh salah seorang pria iseng. Dia menanyakan Open BO, tapi dengan tegas saya menolak karena saya menyambung hidup bekerja sebagai pemijat di SPA. Khusus hanya pijat, bukan pijat plus," tutur Mawar (nama samaran) yang bekerja di salah satu rumah SPA di seputar Desa Beteleme Kabupaten Morowali Utara, Sulteng, kepada media ini, Sabtu (12/11/2022).

Baca Juga: Fakta Terbaru! PLN Indonesia Pengguna Batu Bara Terbanyak, Bossman Mardigu: Merusak Lingkungan

Mawar juga menyebut, awalnya ia di-chat untuk Open BO di kamar pijat. Lalu dengan tegas saya mengetik kalimat: "maaf saya bukan pemain pijat plus, tapi khusus menyediakan jasa pijat saja," kata Mawar, wanita berparas menarik ini dengan nada dongkol.

Namun, Mawar masih memaklumi dan memberi maaf. Sehingga dia tidak membawa masalah ini ke pihak berwajib.  "Saya tetap bawa sabar. Saya sadari, saya berada di kampung orang merantau,"ujarnya.

Menyikapi maraknya pertumbuhan rumah SPA di Kabupaten Morowali Utara, khususnya di seputaran aktivitas tambang nikel belakangan ini, salah satu warga asal Desa Bunta dimana desa ini masuk dalam lingkar tambang atau industri smelter, mengakui pertumbuhan SPA memang di desanya menjamur.

Baca Juga: Pemprov Sulteng Realisasikan Program Penghapusan Denda PKB dan Pengurangan BBNKB II Hingga 31 Desember 2022

" Inilah efek kehadiran industri smelter nikel. Dampaknya memang positif bagi pertumbuhan ekonomi. Pasalnya kehadiran sejumlah investor tambang adalah surga bagi pencari kerja maupun bagi pelaku ekonomi,"kata salah seorang warga Bunta.

Namun yang perlu diantisipasi timbulnya rumah-rumah maksiat yang ditengarai beroperasi di malam hari, bahkan disinyalir kabarnya sudah ada transaksi Open BO melalui aplikasi MiChat.

"Penyakit-penyakit masyarakat seperti ini harus kita tekan dan minimalisir,"ujar warga yang minta identitasnya tidak ditulis tersebut. ***

Tags

Terkini