METRO SULTENG-Anak hilang di Makasar bernama Bilqis, sejak Minggu 2 November lalu, saat ini ditemukan di Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi pada Sabtu 8 November. Penemuan ini membuat haru orang tua Bilqis, kekuarga dan warga Makasar.
Polisi yang berhasil menemukan anak Bilqis menghubungi kedua orang tuanya lewat video call. Komunikasi mereka lewat telefon memecah isak tangis kedua orang tua setelah meyakini itu adalah anak mereka Bilqis.
Baca Juga: Chelsea Taklukkan Wolves, Redakan Kritik atas Kebijakan Rotasi Maresca
Polisi meminta kepada orang tua Bilqis agar bisa memenangkan Bilqis, saat bersama polisi yang menyelamatkan Bilqis karena anak usia 4 tahun itu terus menangis dan ketakutan. "Bilang sama Bilqis tidak usah takut sama om," kata polisi saat video call bersama orang tua Bilqis yang saat itu berada dalam pelukan polisi.
Dari lokasi penemuan anak Bilqis diketehui rumah terakhir Bilqis disembunyikan berada di Jambi di area perkebunan sawit. Polisi berhasil melacak pelaku melalui ponsel pelaku berdasarkan komunikasi bersama perempuan yang pertama menculik Bilqis diarea taman bermain Taman Pakui Sayang, Jl AP Pettarani, Kecamatan Panakkukang, Makassar, saat dibawah ayahnya bermain tenis di lokasi tersebut.
Perempuan yang pertama menculik Bilqis mengaku awal berkomunikasi dengan pelaku lewat Facebook, lalu saat transaksi menjual Bilqis seharga Rp3 juta komunikasi lewat WhatsApp. Dari situlah polisi berhasil melacak keberadaan pelaku. Namun polisi belum membeberkan apakah pelaku semata-mata menculik Bilqis untuk dijadikan anak angkat atau ada motif lainnya.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana, belum membeberkan kronologi terungkapnya kasus itu.
"Insya Allah akan kita release di hari Senin. Mohon doanya," kata Kombes Pol Arya dimana polisi akan membuka tabir pengungkapan kasus itu akan dijelaskan secara rinci. Termasuk nanti detail pengungkapannya dan berapa tersangkanya.
Ayah Bilqis, Dwi Nurmas (34) juga bersykur anaknya telah ditemukan polisi.***