hukum-kriminal

Viral Perkelahian Antar Pekerja Tambang di Morowali, Kapolres Minta Jangan Bawa-Bawa Isu SARA

Sabtu, 8 Juni 2024 | 12:15 WIB
Potongan video adu mulut antar pekerja tambang di Morowali sebelum terjadi bentrok

METRO SULTENG–Viral video perkelahian antar karyawan tambang di Morowali. Video yang beredar di media sosial itu bikin heboh warga di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali. Diketahui tawuran antar pekerja tambang itu terjadi Jumat 7 Juni 2024 malam.

Sejumlah media sosial, terlebih aplikasi pesan Whatsapp gempar dipenuhi status yang menggambarkan kejadian tersebut. Alhasil, keributan telah berhasil ditenangkan oleh aparat keamanan pihak TNI dan Polri.

Baca Juga: PPK Pengadaan Perahu yang di Duga Mark up di Dinas Perikanan Morowali Pilih Bungkam : Saya Tidak Ingin Berbalas Pantun

Mediasi telah dilakukan oleh Kabag Ops Polres Morowali AKP Dimas Putra Kembaran bersama instansi terkait.

Menurut pihak kepolisian permasalahan tersebut berawal dari salah paham antara oknun Karyawan pihak PT CSB dengan PT MIM.

Kegiatan mediasi tersebut dihadiri oleh Forkopimcam Bahodopi, Ketua Kerukunan yang tergabung didalam Pencegahan Konflik Sosial Kecamatan Bahodopi, Sertu Marhadi (Mewakili Danramil Bungku Selatan), Arsan S.Pdi, MM (Sekcam Bahodopi), Yopi, (Ketua Gankso), Doflianto, (Ketua Kerukunan Keluarga Toraja), Beberapa Ketua Kerukunan Sekecamatan Bahodopi, Perwakilan Apjaker Irsyad, Manajemen PT. IMIP Denny Bintoro, Manajemen PT. CSB, Manajemen PT. MIM.

Kapolres Morowali AKBP Suprianto

"Adapun permasalahan awal yaitu masalah salah paham antara oknum karyawan yang terjadi pada Jumat 7 Juni 2024 pagi sehingga mengakibatkan beberapa oknum karyawan tidak bisa mengendalikan diri dan terjadilah perkelahian yang mengakibatkan 4 orang korban luka," ungkap Kapolsek Bahodopi Ipda Edi Cahyono, dilansir dari Sangalu.

Kapolsek juga menjelaskan bahwa saat mediasi berlangsung, telah disepakati bahwa proses hukum diserahkan sepenuhnya kepada pihak Kepolisian.

Baca Juga: Jelang Mubes II, Sejumlah Figur Dianggap Potensial Nahkodai Kerukunan Keluarga Luwu Timur (KKLT)

Ditempat lain, Kapolres Morowali AKBP Suprianto, menghimbau agar masyarakat Morowali khususnya Kecamatan Bahodopi tidak terpengaruh oleh Isu isu yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya.

Ia juga menghimbau apabila terjadi permasalahan atau salah paham agar diselesaikan secara baik-baik, dan apabila terjadi hal hal yang tidak di inginkan, maka siapa yang berbuat dialah yang mempertanggung jawabkan perbuatannya, jangan membawa bawa nama, suku, agama, dan golongan (SARA).***

Tags

Terkini