Dugaan Bill Hotel Fiktif Legislator Palu, Eks Anleg Ini Sebut Itu Korupsi Model Lama Pejabat, APH Harus Usut

photo author
- Sabtu, 29 April 2023 | 16:33 WIB
Aceng Lahay
Aceng Lahay

METRO SULTENG - Ramai soal temuan dugaan bill hotel fiktif yang melibatkan mayoritas anggota legislator Kota Palu, Sulteng, mendapat tanggapan beragam warga. Salah satunya dari mantan anggota DPRD Kabupaten Tojo Una Una, Aceng Lahay.

Menurut mantan politisi Partai Gerindra itu, praktik membuat bill hotel fiktif oleh pejabat negara, bukan menjadi rahasia umum lagi di kalangan pejabat. Bahkan, praktik itu merupakan model lama cara-cara korupsi pejabat.

Tak cuma bill hotel fiktif. Cara lama yang lain yaitu perjalanan dinas fiktif, penggelembungan tiket pesawat maupun kegiatan lain yang sifatnya kecil. Dan praktik itu masuk dalam golongan kelas teri cara menggarong uang negara.

Baca Juga: Temuan Bill Hotel Fiktif, Siapa Saja Anggota DPRD Palu Diduga Terlibat?

Tapi jika dilakukan terus menerus, kata dia, kerugian negara bisa capai miliaran rupiah. Dan perlu dicatat, praktik tersebut diketahui para pelaku.

Olehnya, ia mendesak kepada aparat hukum untuk menindaklanjuti agar menjadi efek jera terhadap para oknum yang melakukan kejahatan tersebut.

"Saya juga medesak kepada pihak BPK untuk transparan terkait temuan di seluruh SKPD atau OPD. Seperti yang lagi ramai dibicarakan persoalan Kota Palu ini. Kenapa tidak harus dibuka ke publik terkait praktik yang sama di kabupaten lain," ujarnya dihubungi media ini, Sabtu (29/4).

Baca Juga: Dugaan Bill Hotel Fiktif, BPK RI: Berita Acara Konfirmasi dari BPK Sifatnya Memang Tertulis

Bila kasus ini tidak diproses hukum, akan menghilangkan kepercayaan publik terhadap institusi, baik di APH, pemerintah maupun di legislatif kabupaten/kota sampai provinsi.

"Saya selaku masyarakat berharap pihak BPK RI harus transparansi terkait temuan di semua instansi pemerintah. Agar masyarakat memahami dan akan lebih cerdas terhadap hak-hak masyarakat yang akan memilih pemimpinnya di periode berikutnya," tandasnya.

Baca Juga: Makan Coto, Ganjar Pranowo Jadi Pusat Perhatian Saat Perayaan OTDA ke 27 di Makassar Bersama 600 Kepala Daerah

"Harapan saya selaku mantan anggota DPRD Kabupaten Tojo Una Una periode 2009 - 2014, inginkan negeri ini dipimpin oleh orang yang lebih mementingkan kepentingan masyarakat umum, sesuai dengn kapasitasnya masing-masing," ujar politisi yang kini bergabung di Partai Gelora itu. ***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X