METRO SULTENG-Anies Baswedan mengungkapkan ada oknum menteri koordinator (menko) yang ingin mengubah konstitusi Indonesia.
"Kok, ada orang yang berada dalam posisi kunci, Menko, mengatakan mengubah konstitusi dengan jumlah orang berapa banyak yang mau mendukung," kata Anies dilansir Minggu, (19/3/2023).
Baca Juga: Usai Dapat Dukungan Politik, Sandiaga Uno Mengaku Punya Kedekatan Dengan Partai PPP Gorontalo
Namun, Anies tak menyebut nama Menko yang dimaksud dirinya. Seharusnya kata dia pendapat seperti itu dibicarakan di ruang tertutup bukan secara terang-terangan.
Meski demikian, Anies menilai pendapat itu bukan berarti menurunkan kualitas demokrasi. Tetapi tidak memiliki komitmen terhadap demokrasi.
Baca Juga: Dapat Dukungan Politik PPP Gorontalo, Sandiaga Uno Akan Komunikasi Dengan Pimpinan Partainya
"Jadi tak tabu. Ini yang harus dilawan. Kenapa? Ini bukan melawan orang, tapi menyelamatkan semangat reformasi yang kita lakukan tahun 1998. Jadi kita jaga itu. Karena kalau tidak maka akan rusak," ungkapnya.
Menurut Anies, seharusnya aturan main yang dibuat harus dihormati dan dijaga. Sehingga, apapun yang akan dilakukan bisa berjalan dengan baik.
Baca Juga: Tok! Partai PPP Gorontalo Resmi Deklarasi Sandiaga Uno Sebagai Calon Presiden
"Yang kita butuhkan fair play, penyetaraan kesempatan, kenetralan dari pemegang kewenangan. Kalau itu terjadi, Insyallah apa yang kita ikhtiarkan bisa laksanakan," jelasnya.