Autopsi 3 Polisi yang Tewas Saat Penggerebekan Judi Sabung Ayam di Lampung, Terungkap Peluru Menembus Dada dan Kepala Korban

photo author
- Rabu, 19 Maret 2025 | 12:37 WIB
3 Polisi dari Polres Way Kanan yang gugur saat penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampun. (Instagram/humas_poldalampung)
3 Polisi dari Polres Way Kanan yang gugur saat penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampun. (Instagram/humas_poldalampung)

METRO SULTENG - Tiga anggota polisi gugur saat menjalankan tugas dalam penggerebekan judi sabung ayam pada Senin, 17 Maret 2025.

Penggerebekan tersebut dilakukan di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung pada Senin, 17 Maret 2025 pukul 16.50 WIB.

“Benar, terjadi peristiwa penembakan dengan kronologis yakni personel Polri Polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam,” ujar Kombes Yuni Iswandari kepada wartawan pada Senin 17 Maret 2025.

Baca Juga: Dua Oknum TNI Pelaku Penembakan 3 Polisi Lampung, TNI Janji Lakukan Investigasi Transparan dan Proses Hukum Sesuai Aturan

“Saat di TKP, langsung ditembaki oleh orang tak dikenal, 3 personel gugur dalam tugas,” imbuhnya.

Identitas 3 korban adalah Kapolsek Negara Batin Polres Way Kanan, Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, dan Bripka M. Ghalib Surya Ganta.

Jenazah langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk proses autopsi.

Hasil awal autopsi kemudian diumumkan oleh Kasubid Dokkes Polda Lampung AKBP Legowo Hamijaya saat konferensi pers pada Selasa, 18 Maret 2025.

“Untuk AKP (anumerta) Lusiyanto terdapat lubang bekas peluru dari arah depan di dada kanan dan saat dilakukan autopsi, proyektil peluru ada di rongga dada,” kata Legowo.

Baca Juga: Program PPM PT Vale Bentuk Masyarakat jadi Mandiri, Geliat UMKM Tumbuh Subur di One Pute Jaya Morowali

“Kedua, Aipda (anumerta) Petrus, terdapat bekas luka peluru, lubang ka peluru dengan arah tembak dari depan persis di mata sebelah kiri,” jelasnya.

“Saat dilakukan autopsi, proyektil peluru ada di tempurung kepala,” imbuhnya.

“Ketiga adalah Briptu (anumerta) Ghalib, terdapat lubang bekas peluru pada sisi kiri bibirnya, menembus rongga mulutnya,” ucap Legowo.

“Saat dilakukan autopsi, proyektil peluru ada di sekitar tempurung kepala belakang,” imbuhnya.

Penyelidikan lanjutan akan melibatkan TNI karena diduga pelaku penembakan adalah oknum anggotanya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X