METRO SULTENG-Ketua Dewan Pimpinan Cabang Pengawasan Korupsi Tipikor (KPKT) Kabupaten Donggala Heri Soumena, tantang Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Polres Donggala, ambil tindakan terkait kasus dugaan pungli yang diduga melibatkan Kepala Desa Tompe Heri Hasbi.
"Saya tantang dengan tim Saber Pungli terkait dengan dugaan punggli yang diduga melibatkan Kades Tompe," jelasnya melalui pesan singkat, Minggu (13/10).
Baca Juga: Galaxy S25 FE Bisa Diposisikan Sebagai Perangkat 'Slim'
Selain itu, kata Heri Soumena, Satgas Saber Pungli harus serius menangani kasus yang terjadi di Desa Tompe. Karena sejumlah bukti dugaan pungli berupa kwitansi dari perusahan maupun dugaan penarikan retribusi pasar tompe yang diduga melibatkan Kades Tompe Heri Hasbi telah diamankan oleh tim KPKT.
"Sudah bertahun-tahun mereka seenaknya melakukan pungutan untuk kepentingan pribadi tanpa memikirkan kepentingan orang banyak," tegasnya.
Menurut Heri Soumena, Senin (14/10/2024) besok KPKT akan serahkan sejumlah bukti pungli pengerukan sungai tompe yang disetorkan kepada Kades secara langsung, maupun melalui orang kepercayaannya kepada Ketua Tim Satgas Saber Pungli Polres Donggala.
Baca Juga: Generasi Muda di Sulteng Diajak Tangkal Perubahan Iklim
Dia juga menegaskan,KPKT akan mengawal kasus pungli di desa tompe yang diduga melibatkan Kades itu.
"Kami akan kawal kasus ini hingga tuntas dan mereka yang terlibat harus dimasukan dalam penjara," tutupnya.***(Ahmad Muhsin/Metrosulteng)