Banjir Besar Landa Arab, Dubai Hingga Oman 'Tenggelam', 18 Orang Dilaporkan Tewas

photo author
- Kamis, 18 April 2024 | 06:03 WIB
Banjir di Dubai Uni Emirat Arab
Banjir di Dubai Uni Emirat Arab

METRO SULTENG -Hujan deras melanda Uni Emirat Arab pada hari Selasa (16/4), membanjiri sebagian jalan raya utama dan menyebabkan kendaraan terbengkalai di jalan raya seluruh Dubai.

Sementara itu, jumlah korban tewas dalam banjir besar di negara tetangga Oman meningkat menjadi 18 orang dan lainnya masih hilang saat kesultanan bersiap menghadapi badai tersebut.

Hujan mulai turun semalaman, meninggalkan berkumpulnya udara besar di jalan-jalan sementara angin kencang mengganggu penerbangan di Bandara Internasional Dubai, bandara tersibuk di dunia untuk perjalanan internasional dan rumah bagi maskapai penerbangan jarak jauh Emirates.

Polisi dan personel darurat melaju perlahan melalui jalan-jalan yang banjir, lampu darurat mereka menyala di pagi hari yang gelap. Petir menyambar di langit, sesekali menyentuh ujung Burj Khalifa, gedung tertinggi di dunia.

Sekolah-sekolah di seluruh UEA, yang merupakan federasi tujuh wilayah syekh, sebagian besar tertutup menghadapi badai dan sebagian besar pegawai pemerintah harus bekerja dari jarak jauh jika memungkinkan.

Banyak pekerja juga tinggal di rumah, meskipun ada pula yang berani keluar, dan banyak pekerja yang terpaksa menghentikan kendaraan mereka di perairan yang lebih dalam dari perkiraan sehingga menutupi beberapa jalan.

Pihak yang bersedia mengirimkan truk tangki ke jalan-jalan dan jalan raya untuk memompa udara.
Hujan jarang terjadi di UEA, negara gersang di Semenanjung Arab, namun terjadi secara berkala selama bulan-bulan musim dingin yang lebih sejuk.

Banyak jalan dan daerah lain yang kekurangan drainase karena berkurangnya curah hujan secara teratur, sehingga menyebabkan banjir.

Perkiraan awal menunjukkan lebih dari 30 milimeter (1 inci) hujan turun pada pagi hari di Dubai, dengan curah hujan diperkirakan sebesar 128 mm (5 inci) sepanjang hari.

Hujan juga turun di Bahrain, Qatar, dan Arab Saudi.

Di negara tetangga Oman, sebuah kesultanan yang terletak di tepi timur Semenanjung Arab, sedikitnya 18 orang tewas akibat hujan lebat dalam beberapa hari terakhir, menurut pernyataan pada Selasa dari Komite Nasional untuk Manajemen Darurat negara tersebut.

Termasuk sekitar 10 anak sekolah yang hanyut dalam kendaraan bersama orang dewasa, dan ucapan belasungkawa datang dari para penguasa di wilayah tersebut.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Sumber: Arab News

Tags

Rekomendasi

Terkini

X