Bertemu Masyarakat di 30 Desa, ART Terenyuh Dengar Keluhan Mereka

photo author
- Rabu, 26 Oktober 2022 | 08:09 WIB
Anggota DPD-RI, Abdul Rachman Thaha, saat menggelar pertemuan dengan masyarakat dalam rangka reses. (foto: ist)
Anggota DPD-RI, Abdul Rachman Thaha, saat menggelar pertemuan dengan masyarakat dalam rangka reses. (foto: ist)

Ada hal yang tak kalah menarik disampaikan masyarakat kepada ART dalam kunjungan reses kali ini. Apa itu? Masyarakat sulitnya membeli BBM subsidi jenis solar.

Hampir setiap hari terjadi kelangkaan solar. Kondisi ini sudah terjadi kurun 3 -4 tahun terakhir. Antrean solar subsidi sudah menjadi pemandangan sehari-hari di daerah-daerah Sulawesi Tengah.

"Keluhan kelangkaan solar disampaikan masyarakat di 30 desa. Yang paling terdampak kelompok tani dan kelompok nelayan. Saya juga sudah melihat langsung antrean di SPBU-SPBU," kata anggota Komite I ini.

Baca Juga: Curhat ke ART, Masyarakat Poboya Bukan Anti Investasi dan Investor

ART berharap, kelangkaan BBM jenis solar di Sulawesi Tengah perlu dicari tahu oleh pihak-pihak terkait, terutama pihak kepolisian.

Bisa dibayangkan, lanjut ART, masyarakat membeli solar eceran dengan harga per liter Rp 14 - 15 ribu. Dan kondisi ini diperparah oleh diamnya pemda dan aparat kepolisian. Mereka seperti tidak peduli dengan kondisi yang ada di pelupuk mata.

Abdul Rachman Thaha.
Abdul Rachman Thaha.
"Kuat dugaan saya, kelangkaan BBM subsidi jenis solar, sengaja dibiarkan. Ada mafia BBM yang bermain. Ada beking-nya dari pihak tertentu. Kalau ini tetap dibiarkan, jangan berharap kelangkaan solar teratasi," kesal senator asal Sulawesi Tengah ini.

ART secara tegas meminta jajaran Polda Sulteng agar mengusut kelangkaan BBM subsidi solar. Mata rantai mafia-nya harus diputus. Agar tidak terjadi lagi kelangkaan solar hingga di pelosok desa di Sulawesi Tengah.

"Kelangkaan solar ini akan terus saya pantau. Dan masalah ini saya juga akan sampaikan ke pemda dan pusat, agar mendapat perhatian dan apa solusinya? Saya prihatin sekali dengan kondisi masyarakat ku di Sulawesi Tengah terkait kelangkaan solar subsidi,"tandas ART.

Baca Juga: Senator ART 'Gercep' Bantu Sembako kepada Korban Banjir Palu

Selain masalah pertanian dan kelangkaan solar, ART juga menerima keluhan lainnya. Seperti pembangunan infrastruktur, pemenuhan fasilitas umum, lingkungan hidup, serta aspirasi-aspirasi lainnya.

Termasuk aspirasi politik kepada ART. Senator muda ini tetap mendapat dukungan penuh masyarakat dari tiga kabupaten, untuk melanjutkan dua periode di Senayan sebagai anggota DPD-RI. ***



Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ramai Soal KUHAP Baru, Ketua Komisi III DPR Buka Suara

Selasa, 18 November 2025 | 17:46 WIB

Anak Muda: Melek Politik dan Melek Berpartai

Senin, 17 November 2025 | 09:26 WIB
X