Ribuan Pendukung Hadiri Konsolidasi Cagub Sulteng Pasangan BERANI di Morowali

METRO SULTENG- Calon Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah Pasangan H.Anwar Hafid dan Dr. Reny Lamadjido (BERANI) konsolidasi relawan dan partai pendukung di Desa Wosu, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Kamis (14/11/24).

Konsolidasi ini dilakukan guna mempererat, memperkuat sinergi dan kordinasi antara tim sukses, kader partai pendukung serta relawan untuk memaksimalkan suara Paslon.

Baca Juga: Jurkam Paslon BERIMAN Resmi Dilaporkan ke Bawaslu Touna, Ini Penyebabnya

Tampak ribuan relawan dan pendukung hingga membludak keluar jalan memadati villa mantan Bupati Morowali Dua periode, yaitu H. Anwar Hafid.

Kehadiran Anwar Hafid disambut antusias oleh warga untuk mendengarkan program kerjanya. Sorakan dan teriakan sahut-sahutan menyebut Pasangan nomor urut dua itu menang pada Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) tahun 2024.

Terlihat senyuman penuh semangat, Anwar mulai mengurai program-program kerjanya yang akan diwujudkan saat terpilih memenangkan pemilihan Pilkada tahun ini.

Baca Juga: Dukungan Makin Menguat! Paslon Delis-Djira Beberkan Program Prioritas, Layanan Sejak Lahir hingga Meninggal Dunia

"Ada sembilan program kami yaitu, Berani Cerdas, Sehat, Berani Menyala, Berani lancar, Berani sejahtera, Berani berkah, Berani makmur, Berani Harmoni dan Berani berintegritas," ujar Anwar.

Kesembilan program jitu ini untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan Masyarakat dan menuntaskan angka kemiskinan di Sulawesi Tengah.

Menurut pandangan Anwar, peningkatan kesejahteraan dapat dicapai asalkan Pemimpin itu tidak pelit sama rakyat, harus berani dan royal. Hal ini dia katakan,mengingat dirinya banyak membawah perubahan di Morowali saat menjabat Bupati.

Anwar Hafid berani melakukan terobosan-terobosan demi mewujudkan pelayanan yang baik untuk rakyat. Bahkan berani mengutang demi meningkatkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan masyarakat.

Baca Juga: UPT Kantor Samsat Poso Berhasil Lampaui Target Wajib Pajak, Berbagai Inovasi Dilakukan Untuk Menarik Perhatian

"Bayangkan saja saat saya memimpin Morowali. Kondisi PAD sedikit tapi saya bisa menggratiskan biaya pendidikan dari SD sampai kuliah, saya bisa buat sistem pengobatan hanya dengan KTP, rakyat Morowali bisa berobat di seluruh Indonesia. Itu saya masih jadi Bupati, apalagi jika saya jadi Gubernur, olehnya itu kami berharap agar masyarakat Morowali dapat memberikan kepercayaannya untuk sama-sama mari kita wujudkan Masyarakat Sulteng sejahtera,"jelas Anwar.***