METRO SULTENG - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Donggala nomor urut 3, Vera Laruni dan Taufik M Burhan, memimpin dalam survei elektabilitas. Paslon berjargon VEGATA (Vera Gandeng Taufik) ini meraih 41,8 % dibanding paslon lainnya.
Hal ini tercermin dari hasil survei yang dilakukan oleh Litbang KOMPAS jelang voting day Pilkada Serentak 27 November mendatang. Litbang KOMPAS merupakan sebuah lembaga riset di bawah media nasional yang kredibilitasnya sangat diakui.
Baca Juga: Vera Laruni Ingin Wujudkan Donggala sebagai Kota Destinasi Wisata
Kemudian disusul paslon nomor urut 5, Moh Yasin-Syafiah Basir dengan elektabilitas 26,9%.
Berikutnya paslon nomor urut 2, Idham Pagaluma-Abdul Aziz sebesar 11,1%, paslon nomor urut 1 Rahmad M Arsyad-Abd Rasyid sebesar 4,3%, dan paslon nomor urut 4 Widya Kastrena-Arwin meraih 4,3%.
Sedangkan yang tidak menjawab atau rahasia sebesar 10,6% dan menjawab pilih lebih dari 1 paslon sebesar 1,0%.
"Bila tidak ada perubahan politik yang mendasar, maka hasil survei ini tidak akan berbeda jauh dengan hasil Pilkada 27 November 2024 nanti," bunyi rilis Litbang KOMPAS pada 12 November 2024, terkait hasil survei.
Baca Juga: Bunga Desa Jadi Andalan VEGATA untuk Pimpin Donggala
Litbang KOMPAS melakukan survei pada 20-30 Oktober 2024. Survei menggunakan metode multistage random sampling, dengan margin of error sebesar 4,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka (face to face), dengan 400 responden yang tersebar di 16 kecamatan di Kabupaten Donggala.
Diketahui, Pilkada Serentak 2024 tinggal menyisakan dua pekan lagi. Setiap pasangan calon gubernur, bupati dan wali kota telah menjalankan proses kampanye dan menyampaikan visi misi kepada pemilih di wilayah masing-masing.
Baca Juga: VEGATA Gagas Kota Heritage untuk Bangun Ibu Kota Donggala
Demikian juga masyarakat atau pemilih sebagian besar sudah menentukan pilihan siapa paslon yang akan mereka pilih pada hari H nanti.
Fenomena ini juga terjadi di Pilkada Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.