METRO SULTENG-Posisi Kabupaten Poso sebagai daerah termiskin ke-3 di Sulawesi Tengah, mendapat sorotan publik dalam debat kandidat Cabup-Cawabup Poso, 22 Oktober 2024 kemarin.
Tampil penuh percaya diri, Calon Bupati Nomor urut 1 Darmin Agustinus Sigilipu didampingi wakilnya, Samsinar Zaid, langsung menguasai forum dengan mengemukakan 3 jurus kunci untuk bisa keluar dari lingkaran kemiskinan yakni, pertama membuka usaha kreatif dengan memaksimalkan peran kawula muda.
Terobosan ini kata Darmin, selain memanfaatkan posisi strategis kota Poso sebagai poros utama jalan trans Sulawesi, juga sekaligus membuka lapangan kerja baru demi mengurangi angka pengangguran.
Kedua, mengoptimalkan lahan pertanian dan perkebunan dengan cara merehabilitasi sejumlah irigasi yang rusak dan memastikan jalan ke kantong produksi perkebunan terbangun Infrastrukurnya secara tuntas.
Ketiga, memastikan kinerja birokrasi bekerja secara profesional, bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Menyinggung tentang penekanan profesionalisme birokrasi dalam penanggulangan kemiskinan, mantan Bupati Poso periode 2016-2021 itu, menegaskan, kunci dari penanggulangan kemiskinan itu kan birokratnya harus jujur dan bersih.
"Karena jalur keuangan itu melalui mereka, kalau birokrasi tidak profesional maka perencanaan pembangunan akan mengalami hambatan pada tataran implementasi program. Jadi kata kuncinya, adalah jangan korupsi", kata Darmin, dikonfirmasi setelah keluar dari forum debat.***(DW)
