METRO SULTENG - Sejak 2009 atau saat DPRD terbentuk di Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, jabatan ketua DPRD tak lepas dari kader Partai Golkar.
Ketua DPRD Sigi pertama dijabat almarhum Gesang Yuswono, kemudian dilanjutkan almarhum Budi Luhur Larengi di sisa periode 2009-2014. Keduanya adalah kader Golkar.
Setelah itu, Rizal Intjenae menjabat selama dua periode (2014-2019 dan 2019-2024). Dan kali ini dilanjutkan lagi Minhar Tjeho sebagai ketua DPRD Sigi periode 2024-2029.
Dominasi Golkar di Kabupaten Sigi belum tertandingi. Sejak kabupaten itu mekar dari Donggala 2008 silam, partai beringin rindang selalu jadi terdepan dan menempatkan kadernya sebagai ketua DPRD.
Kini, Minhar Tjeho resmi dilantik sebagai Ketua DPRD Sigi definitif. Fraksi Golkar di DPRD Sigi memutuskan namanya duduk di jajaran pimpinan.
Minhar dilantik bersama Ikra Ibrahim dari Fraksi Demokrat yang menjabat Wakil Ketua II DPRD Sigi pada sidang paripurna istimewa Jum'at (18/10/2024).
Pengambilan sumpah jabatan dipandu Ketua Pengadilan Negeri Donggala.
Paripurna hari itu dipimpin Wakil Ketua I DPRD Sigi dari Fraksi Gerindra, Ilham. Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Sulawesi Tengah Novalina Wiswadewa hadir di pelantikan.
Juga hadir unsur Forkopimda dan jajaran Pemkab Sigi.
Minhar Tjeho mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Sigi yang telah memberikan amanah sehingga ia terpilih di Pileg 2024. Ia berkomitmen akan memperjuangkan aspirasi masyarakat Sigi melalui DPRD.
Baca Juga: Selalu Ingatkan Anggotanya, Kapolres Sigi Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024
“Ini adalah tanggung jawab besar. Insya Allah amanah dan kepercayaan ini dapat kami laksanakan dengan sebaik-baiknya,” ujar Minhar.
Tugas yang sudah menanti, katanya, pimpinan DPRD segera mengagendakan pembentukan alat kelengkapan dewan serta pengesahan peraturan tata tertib DPRD. Ketika alat kelengkapan DPRD sudah oke, tupoksi kedewanan sudah berjalan maksimal.
“Kami sangat mengharapkan dukungan dan kerjasama yang baik dalam kemitraan antara DPRD dan pemda, juga dengan unsur forkopimda, media serta seluruh elemen masyarakat Kabupaten Sigi,” kata Minhar. ***
