Air Mata sang Guru Restui Pencalonan Ahmad Ali di Pilgub Sulteng

photo author
- Kamis, 11 Juli 2024 | 09:35 WIB
Ahmad Ali saat bertemu guru SD-nya semasa kecil. Mereka bertemu setelah 43 tahun kemudian. (Foto: Ist).
Ahmad Ali saat bertemu guru SD-nya semasa kecil. Mereka bertemu setelah 43 tahun kemudian. (Foto: Ist).

METRO SULTENG - Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Peran guru sangat besar dalam dalam membentuk masa depan bangsa melalui pendidikan.

Itulah yang selalu dipegang Ahmad Ali. Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah ini saat berada di Ampana, ibukota Kabupaten Tojo Una-una, meluangkan waktu untuk mengunjungi rumah gurunya saat ia masih bersekolah di SD di Morowali.

Baca Juga: Ahmad Ali Sampaikan Solusi Pembangunan Sulawesi Tengah di Depan Ribuan Masyarakat Sivia Patuju

Ahmad Ali membagikan video singkat pertemuan tersebut di akun media sosialnya (FB dan Instagram) lengkap dengan keterangan yang menyentuh hati.

“Setelah 43 tahun, hari ini saya bertemu kembali dengan ibu guru tercinta, Enci Amria, begitu kami memanggilnya. Beliau sangat disayangi oleh para muridnya,” tulis Ahmad Ali di akun Instagram pribadinya, Rabu (10/7/2024).

“Tidak hanya murid-muridnya, orang tua murid juga sangat menyayanginya. Ketika Enci pindah tugas, seluruh Desa Wosu menangisinya,” tambahnya.

Baca Juga: Rujab Dijadikan Rumah Singgah Masyarakat, Ahmad Ali Janji Tak Gunakan Fasilitas Negara jika Terpilih Gubernur

Ahmad Ali saat menemui Guru SD-nya di Ampana. Sebelum pindah ke Ampana, sang guru dulunya mengajar di Morowali. (Foto: Ist).
Ahmad Ali saat menemui Guru SD-nya di Ampana. Sebelum pindah ke Ampana, sang guru dulunya mengajar di Morowali. (Foto: Ist).
Ahmad Ali juga mengucapkan terima kasih kepada sang guru. “Terima kasih ibu guru, yang telah mendidik saya hingga mencapai titik ini. Jasamu tak ternilai bagi kami,” lanjut Ahmad Ali.

“Setelah lama mencari, akhirnya Allah mempertemukan saya dengan beliau tadi pagi,” tambahnya lagi.

Pertemuan ini bukan kebetulan. Dalam video pendek tersebut, sebelumnya ada yang mengajak Ahmad Ali untuk menemui sang guru yang kini tinggal di Ampana.

Ajakan tersebut langsung diterima oleh Ahmad Ali. Ditemani beberapa orang lainnya, ia kemudian menuju rumah gurunya.

Di rumah yang sederhana, Ahmad Ali disambut oleh gurunya di pintu utama. Ia masuk ke dalam rumah lalu duduk di sofa bersama gurunya.

Baca Juga: KAWAN Ahmad Ali Sebut Parimo Battle Ground Pilgub Sulteng 2024

Ahmad Ali memulai percakapan dengan menanyakan sudah berapa lama mereka tidak bertemu.

"Sudah berapa puluh tahun kita tidak bertemu?” tanya Ahmad Ali, lalu menjawab sendiri, “Sejak kelas 3 SD kita berpisah, dan hari ini baru bertemu lagi setelah 43 tahun.”

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ramai Soal KUHAP Baru, Ketua Komisi III DPR Buka Suara

Selasa, 18 November 2025 | 17:46 WIB

Anak Muda: Melek Politik dan Melek Berpartai

Senin, 17 November 2025 | 09:26 WIB
X