METRO SULTENG- Pemerintah Kabupaten Tojo Una- Una (Touna) melalui Dinas Sosial (Dinsos), melaksanakan rapat teknis pra verifikasi validasi data pensasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem (P3KE). Hal tersebut dilakukan berdasarkan instruksi Presiden nomor 4 tahun 2022.
Pelaksanaan verifikasi dan validasi P3KE itu bertempat di Kantor Bupati Touna, Senin, (3/10/2022).
Baca Juga: Dinilai Langgar HAM, Nestle Akan Setop Pasokan Minyak Sawit Dari Astra Agro Lestari
Sekda Touna, Dr. Sovianur Kure, dalam sambutannya menjelaskan bahwa sesuai UUD nomor 13 tahun 2011 tentang fakir miskin, menyebut kelompok atau orang miskin adalah orang yang sama sekali tidak mempunyai sumber mata pencaharian.
Karena untuk melaksanakan tanggung jawab itu, diperlukan juga kebijakan pembangunan daerah yang berpihak kepada kelompok masyarakat kurang mampu atau fakir miskin.
Baca Juga: Laporan BPK: Desa Tibo dan Ape-Maliko di Donggala Melanggar Aturan Pengadaan Website Desa
Kegiatan tersebut merupakan langkah untuk mencari solusi konkrit terkait permasalahan data. Karena sebelumnya perbedaan data kemiskinan masih menjadi momok.
Oleh sebab itu, Ia meminta agar Camat, Lurah, dan Kepala Desa melakukan verifikasi secar benar dan objektif.
Baca Juga: Rekaman Suara IUP Back Date Beredar, Mahfud: Itu Bentuk Koordinasi, Bukan Kepentingan Pribadi
"Tidak usah pilih kasih dikarenakan kesamaan pandangan politik, persaudaraan, atau hal-hal lain," ujarnya.
" Agar intervensi program kegiatan yang dilakukan parangkat daerah dapat dipastikan. Bahwa penerimaan bantuan sosial dan bantuan-bantuan lainnya tepat sasaran, tepat waktu dan tepat guna," tambahnya.
Melalui kegiatan tersebut Ia berharap agar dapat memberikan manfaat yang berguna dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah dan pembangunan.
Baca Juga: Jokowi Ungkap Pandemi Sudah Mereda dan Akan Berakhir, Namun Situasi Ekonomi Masih Sulit
"Serta percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem dikabupaten Tojo Una-Una yang kita cintai ini," tandasnya.
