METRO SULTENG-Bupati Kabupaten Tojo Una Una (Sulteng), Mohammad Lahay melaksanakan rapat koordinasi bersama segenap jajaran Forkopimda dan kepala OPD dilingkup Touna, yang dilaksanaka di gedung auditorium belum lama ini.
Beberapa poin menjadi pembahasan khusus dalam rakor tersebut seperti diantaranya kelangkaan Bahan Pokok, BBM dan LPG serta Kamtibmas dan persiapan Pelaksanaan STQH ke-XXVII Tingkat Provinsi Tahun 2023 di Touna.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Touna, Moh. Isa Ashar Latimumu, dalam laporannya menyampaikan bahwa terjadinya keterlambatan Bahan Pokok terkait kelangkaan di Touna, namun keterlambatan tersebut sudah ditangani menjelang Bulan Suci Ramadhan.
Baca Juga: Ngeri Guys! Lebih Dari Seribu Orang Warga Kota Palu Terinveksi HIV/AIDS
"Selain itu, kami dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM sudah melaksanakan MoU dengan Bulog Poso untuk mengatasi kelangkaan Bahan Pokok pada saat bulan Suci Ramadhan," ucapnya.
Dia berharap Pemda Kabupaten Touna kiranya menambahkan Kuota BBM di Kabupaten Touna agar tidak terjadi kelangkaan.
Baca Juga: Paripurna Tidak Dihadiri Bupati, Warda Ditetapkan Ketua DPRD Morowali Utara
Menanggapi hal itu, Asisten II Nawatsarah Panjili menyampaikan bahwa Pemda akan melaksanakan MOU diluar dari Bulog seperti Distributor khususnya Bahan Pokok di wilayah Sulteng, untuk meminimalisir distribusi bahan bakar minyak ke Kabupaten Touna
"Apabila kita hanya mengharapkan dari Bulog untuk kebutuhan di Kabupaten Touna maka tidak mencukupi, sementara untuk terjadi kelangkaan Tabung Gas LPG 3 kg dan terjadi kenaikan HET di beberapa pangkalan di Kabupaten Touna," ungkap Nawat.
Baca Juga: Soroti Gaya Hidup Hedon Pejabat Daerah, ART: Keterlaluan, Mendagri Harus Copot!
Asisten I Alfian Matajeng S.Pd M.Ap menanggapi hal tersebut menyebutkan bahwa terjadi kendala terkait pendisbusian Tabung Gas LPG 3 kg subsidi ke Wilayah Kepulauan Kabupaten Touna dikarenakan Kos/Biaya tambahan ke wilayah tersebut.
"Terkait BBM di SPBU Kabupaten Touna terjadi kelangkaan, namun terdapat banyak rekomendasi BBM untuk kebutuhan masyarakat dan kapal di Touna," sebutnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Touna, Herlina Leonita Sandewa, menyampaikan pada bulan Suci Ramadhan sesuai Surat Edaran untuk menghimbau kepada seluruh rumah makan dan tempat hiburan malam untuk tidak melakukan Aktifitas penjualan di siang hari.
Baca Juga: Ciri-Ciri Mimpi Bertemu Nabi Muhammad SAW
Sesuai rapat bersama dalam rangka penertiban dan pemanfaatan tempat usaha dalam memyambut Bulan Suci Ramadhan, dilaksanakan pasar malam yang berpusat di pasar Rakyat Ampana, Desa Sansarino yang pelaksanaannya seminggu sebelum lebaran, dan Pemda akan menfasilitasi pedagang dari luar untuk berjualan ditempat tersebut," ucapnya.