Kepala Daerah Yang Bolos Ikuti Retret Terancam Tidak Lulus, Berikut Penjelasan Mendagri Tito Karnavian

photo author
- Senin, 24 Februari 2025 | 10:32 WIB
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian saat menghadiri retret kepala daerah di Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah. (Instagram/titokarnavian)
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian saat menghadiri retret kepala daerah di Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah. (Instagram/titokarnavian)

METRO SULTENG - Hingga hari ke-4 retret digelar, masih ada 47 kepala daerah yang belum bisa bergabung ke Magelang.

Agenda retret kepala daerah ini digelar mulai 21 hingga 28 Februari 2025 di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan ada sekitar 53 orang kepala daerah yang absen dari acara ini.

47 orang tidak memberikan kabar perihal alasan tidak mengikuti retret, 5 orang karena sedang sakit, dan satu orang lainnya karena ada keperluan keluarga.

Baca Juga: 6 Pos Transfer ke Daerah Dipangkas, Sri Mulyani Minta Para Kepala Daerah Optimalkan Penggunaan APBN dan APBD di Tengah Efisiensi Anggaran

Saat menemui media pada Minggu, 23 Februari 2025, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengungkapkan bakal ada perbedaan sertifikat bagi kepala daerah yang sudah mengikuti retret sejak awal dan mereka yang baru bergabung.

Perbedaan Sertifikat yang akan Diterima Kepala Daerah

Tito Karnavian mengatakan kalau perbedaan sertifikat ini sebagai apresiasi yang diberikan kepada kepala daerah yang sudah rajin ikut acara sejak hari pertama.

Dengan kehadiran kepala daerah minimal 90% dari acara, maka akan dianggap telah lulus mengikuti acara ini.

“Kita akan bedakan sertifikatnya, yang 90 persen sertifikatnya lulus, yang datangnya di tengah-tengah, sertifikat telah mengikuti,” ujar Tito.

Ia juga menegaskan jika panitia terbuka ketika nantinya ada kepala daerah yang akan menyusul ikut dalam kegiatan ini.

“Ya silakan, kita welcome untuk bergabung, telah mengikuti saja (sertifikatnya) tidak ada kata-kata lulusnya,” imbuhnya.

“Sebagai apresiasi saja,” kata Tito lagi.

Ada Kader PDI-P yang Ikut Retret Meski Ada Larangan dari Partai

Sebelumya, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengeluarkan surat instruksi 7295/IN/DPP/II/2025 pada 20 Februari 2025 berkaitan dengan retret.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X