Gubernur Sulteng Nonaktifkan Sekdaprov, Rusdy Mastura: Mau Menikam Saya dari Belakang

photo author
- Jumat, 3 Januari 2025 | 07:45 WIB
Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura. (Foto: Ist).
Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura. (Foto: Ist).

METRO SULTENG - Hubungan Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura dengan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Novalina Wiswadewa, sedang tidak baik-baik. Puncaknya, Gubernur Rusdy Mastura mengaku telah menonaktifkan penugasan Novalina dari jabatan Sekdaprov.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Tiga Warga Sigi yang Terseret Arus di Pantai Tanjung Karang Sudah Ditemukan

“Saya sudah bilang sama Menteri Dalam Negeri, saya nonaktifkan dia (Novalina). Jadi, tidak ada kata saya takut sama orang, tidak ada,” kata Gubernur Rusdy Mastura dikutip dari Antara.com saat menghadiri pisah sambut Kepala Kanwil Kemenkum Sulawesi Tengah (Sulteng), Kamis 2 Januari 2025 di Hotel BW Palu.

Gubernur mengatakan, dirinya telah berkoordinasi dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, sebelum mengambil keputusan ini.

Baca Juga: Gubernur Sulteng Rayakan Tahun Baru 2025 di Pusat Laut Donggala

Namun, hingga saat ini alasan pasti mengenai penonaktifan Sekdaprov Novalina masih belum jelas.

Orang nomor satu Sulteng itu hanya menyebutkan bahwa ada pertanyaan yang diajukan kepada Novalina, tetapi tidak dijawab.

“Saya gubernur. Kalau orang mulai mau menikam saya dari belakang, saya keras,” tegas mantan Wali Kota Palu dia periode tersebut.

Terkait penonaktifan sekdaprov tersebut, Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Sulteng Adiman, membenarkannya.

Baca Juga: Tampil Gagah, Gubernur Rusdy Mastura Jadi Irup HUT Polhut ke-58

Adiman mengungkapkan, Gubernur Sulteng Rusdy Mastura telah menyampaikan langsung kepada Mendagri pada sela-sela kegiatan di Jakarta.

“Kegiatan itu dilaksanakan di Jakarta, pada bulan Desember 2024,” katanya.

Apakah sudah surat resmi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait penonaktifan itu, Adiman tidak mau mengomentari hal itu.

Baca Juga: Pasien Puskesmas Pasokan Tojo Una-Una Ngamuk Bawa Sajam, Mau Berobat Tidak Ada Tenaga Medis, Sudah Satu Minggu Kosong

“Saya berpikir, kalau beliau (gubernur) sudah menyampaikan kepada media massa, hal itu sudah benar, karena dia yang melaksanakan dan menjalaninya,” kata Adiman yang juga Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulteng.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

X