Enam Tanda-Tanda Anda Mengalami Gula Darah! Segera Periksakan ke Dokter

photo author
- Senin, 23 Januari 2023 | 06:00 WIB
Tes gula darah (Foto: Ilustrasi)
Tes gula darah (Foto: Ilustrasi)

METRO SULTENG-Gula darah tinggi tidak boleh disepelekan karena bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani. Tingginya kadar gula darah dalam tubuh dapat diakibatkan sering mengkonsumsi makanan maupun minuman yang mengandung gula yang tinggi.

Gejala gula darah tinggi Secara umum, kisaran kadar gula darah normal adalah antara 70 mg/dL hingga 130 mg/dL. Untuk orang yang tidak memiliki diabetes, gula darah normal berada di kisaran 70–99 mg/dl saat berpuasa atau tidak makan selama 8 jam.

Baca Juga: Apa Itu Penyakit Diabetes: Kenali Tanda-Tanda Anda Terserang Diabetes

Untuk orang tanpa diabetes, gula darah satu hingga dua jam setelah makan biasanya kurang dari 140 mg/dl. Ada beberapa gejala yang dapat dicurigai sebagai tanda lonjakan kadar gula darah. Terkadang orang mungkin akan mengabaikan beberapa gejala karena dianggap sesuatu yang biasa.

Dikutip dari Healthline, berikut tanda-tanda awal jika tubuh memiliki gula darah yang tinggi:

1. Peningkatan frekuensi buang air kecil
2. Rasa haus yang meningkat
3. Penglihatan kabur
4. Luka sulit sembuh
5. Sakit kepala
6. Sering kelelahan

Gejala gula darah tinggi dapat berkembang seiring waktu, jadi Anda mungkin tidak menyadari bahwa ada sesuatu yang salah pada awalnya.

Semakin lama gula darah tinggi dibiarkan, maka akan memicu penyakit lain yang akan muncul, seperti penyakit mata, ginjal, kardiovaskular, neuropati atau kerusakan saraf.

Baca Juga: RSJPD Harkit saat Ini Miliki Alat Jantung Teknologi Canggih, Deteksi Jantung Lebih Cepat, Model CT Somatom

Kapan harus menghubungi dokter? Waktu yang tepat untuk Anda pergi mengunjungi dokter adalah saat Anda sudah mengalami beberapa tanda awal diatas. Terlebih jika tingkat gula darah Anda lebih dari 300 mg/dl.

Dalam kasus yang parah, kadar gula darah yang sangat tinggi (jauh di atas 300 mg/dL). Kadar gula darah di atas 250 mg/dL atau di bawah 50 mg/dL termasuk berbahaya dan Anda harus segera hubungi bantuan medis.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X