Telur juga kaya akan vitamin B yang disebut biotin yang membantu pertumbuhan rambut. Di sisi lain, kekurangan biotin dapat menyebabkan kerontokan rambut, dan Anda mungkin berisiko mengalami kekurangan biotin jika Anda sedang hamil atau menyusui, kekurangan gizi atau memiliki gangguan pencernaan tertentu seperti Penyakit Crohn.
Satu studi menunjukkan bahwa untuk orang dengan kekurangan biotin, mengonsumsi suplemen biotin dapat mencegah kerontokan rambut.
3. KACANG-KACANGAN
Kacang-kacangan seperti kacang tanah, kacang mete, almond dan walnut adalah sumber protein, lemak sehat, biotin dan seng yang mendukung perkembangan jaringan yang sehat di kulit kepala dan dapat membantu merangsang pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan rambut.
Selai kacang juga merupakan pilihan padat nutrisi yang lezat karena dapat memberi Anda nutrisi pendukung pertumbuhan rambut.
Kacang tanah merupakan sumber biotin yang signifikan, lemak sehat dan mineral seperti seng yang dikenal baik untuk merangsang pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan rambut — cangkir menyajikan hingga 9 gram protein, 4 gram serat dan campuran antioksidan yang unik.
4. LABU KUNING
Seolah-olah Anda membutuhkan alasan lain untuk menyukai labu, labu mengandung banyak nutrisi yang membuat rambut Anda tumbuh subur.
Setengah cangkir labu favorit Anda hanya mengandung 83 kalori dan kurang dari satu gram lemak. Plus, itu sarat dengan zat besi dan beta-karoten, prekursor vitamin A – vitamin penting untuk pertumbuhan dan kekuatan rambut.
Baca Juga: Tips Hidup Sehat dari Duta Jantung Indonesia Mikha Tambayong
Labu juga kaya akan vitamin C dan E yang membantu memperbaiki sel-sel tubuh Anda dari kerusakan.
5. ALPUKAT
Alpukat dikemas dengan lemak sehat dan biotin dan merupakan bahan populer di banyak masker rambut DIY (halo, perawatan diri Minggu). Alpukat juga mengandung Vitamin E, antioksidan yang menutrisi rambut.
Hanya dalam satu buah alpukat ukuran sedang, Anda akan mendapatkan sekitar 28% dari kebutuhan vitamin E harian Anda.
Bahkan melindungi kulit kepala dari stres oksidatif dan kerusakan yang, jika tidak dipelihara dengan baik, dapat mengakibatkan kualitas rambut yang buruk.