kesehatan

Makan Ikan, Dapat Mencegah Stunting dalam Pertumbuhan Anak

Senin, 1 Desember 2025 | 07:15 WIB
Bupati Donggala, Vera Laruni. (Foto: Ist).

METRO SULTENG — Pemerintah Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, kembali menegaskan pentingnya konsumsi ikan sebagai sumber gizi keluarga.

Bupati Donggala, Vera Elena Laruni, menyebut ikan merupakan pilihan yang paling efektif dan terjangkau karena kaya omega-3 dan protein hewani.

Pesan itu ia sampaikan saat membuka lomba masak serba ikan tuna di halaman Kantor Dinas Perikanan Donggala, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Penurunan Stunting di Donggala, Empat Hal Ini Disebut Butuh Perhatian Bersama

Vera menekankan, kebiasaan makan ikan perlu terus dibudayakan, terutama untuk meningkatkan kecerdasan dan mencegah stunting pada anak sebagai generasi emas di masa mendatang.

Vera mengungkapkan, Donggala sempat mengalami tantangan serius dalam penanganan stunting di kabupaten yang dipimpinnya itu.

Seperti pada 2022, prevalensinya berada di angka 32,4 persen dan naik menjadi 34,1 persen pada 2023. Namun, setelah berbagai intervensi berbasis protein lokal diterapkan, angka tersebut berhasil ditekan menjadi 29,6 persen.

Baca Juga: Pemkab Donggala Salurkan 1,2 Ton Ikan Segar untuk Tekan Stunting

“Capaian ini menjadi bukti bahwa ikan berperan besar dalam memperbaiki status gizi anak. Tantangannya sekarang adalah bagaimana membuat menu ikan lebih menarik bagi anak-anak dan keluarga,” jelasnya.

Kata Vera, Donggala merupakan daerah penyumbang produksi perikanan tangkap terbesar di Sulawesi Tengah, dengan volume mencapai 193 ribu ton per tahun. Tingkat konsumsi ikan masyarakat pun terbilang tinggi, yaitu 60,53 kilogram per kapita per tahun.

Baca Juga: Donggala Nyatakan Optimis Penurunan Stunting Sesuai Target Nasional

Menurut Vera, budaya makan ikan bukan hanya soal gizi, tetapi juga mendukung upaya Pemkab Donggala dalam menjalankan program asta cita ekonomi biru. (*)

Tags

Terkini