METROSULTENG.com - Mamuju, Sulawesi Barat pasca gempa 5.8 magnitudo dilanda banjir bandang akibat hujan deras, sejumlah wilayah terdampak banjir setinggi rata-rata lutut orang dewasa. Minggu siang (12/6/2022). Sejumlah personil TNI Korem 142/Tatag dipimpin Lettu Bahtiar evakuasi warga yang terjebak banjir dilingkungan Sese Bia Kelurahan Rangas Kecamatan Simboro Kabupaten Mamuju. "Warga kita evakuasi ketempat aman karena kita khawatir air semakin tinggi," terang Lettu Bahtiar. Dilaporkan, personil TNI Korem 142/Tatag, Kodim 1418 Mamuju, Basarnas, BPBD Provinsi Sulawesi Barat dan Polri masih berada di lokasi banjir. "Setelah hujan deras turun, air mulai naik dengan cepat di permukiman warga, sehingga warga bergegas menyelamatkan barang berharganya dan dirinya untuk mencari tempat yang lebih aman dari terpaan banjir," ujar warga kelurahan Rangas. Saat terjadi banjir bandang, Kasrem 142 Kolonel Inf.Hadi Purwosubroto, bersama sejumlah perwira berada di lokasi banjir untuk membantu mengevakuasi warga yang terjebak banjir bandang. Sejauh ini, belum diperoleh keterangan resmi jumlah rumah yang terendam dan kerugian materi yang di alami warga akibat banjir pasca gempa 5.8 magnitudo tersebut.(*/Her/Rd)