hukum-kriminal

Oknum Polisi di Polresta Palu Diduga Bantu Penggelapan Mobil, Eric: Atas Persetujuan Kasat

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:29 WIB
Inilah mobil Innova milik Samsurijal Labatjo yang diduga digelapkan yang melibatkan oknum di Polresta Palu.

"Dengan perjanjian akan dikembalikan dalam waktu 1 bulan," kenang Ijal menceritakan perkenalannya.

Seetelah 1 bulan, dia menghubungi Liem Tony menanyakan perihal uangnya yang dipinjam. Liem Tony mengatakan dananya belum cair.

Pada 10 Februari 2025, Liem Tony menawarkan kepada Ijal agar membeli saja mobil Toyota Innovanya dengan harga 365 juta, nanti dikurangi utang.

"Saya oke, sehingga saya membayar sisanya 215 juta rupiah lagi," ujarnya.

Setelah itu, karena Liem Tony akan kembali ke Morowali dan tidak ada kendaraan, dia meminta bantuan Ijal untuk menyewakan mobil double cabin miliknya yang ada di Topogaro. Akan disewa selama 1 bulan.

"Akhirnya saya setuju dia menyewa mobil double cubin. Sewanya 15 juta perbulan".

Setelah 1 bulan habis masa sewa double cabin, Liem Tony datang ke rumahnya di Palu dengan alasan ingin mengembalikan mobil double cabin yang disewanya. Alasannya mobil itu tidak nyaman dipakai, sehingga dia meminta untuk menyewa mobil Pajero.

"Karena mobil Pajero itu saya gunakan di lokasi tambang, makanya saya tidak kasih dia sewa. Akhirnya Liem Tony bujuk saya, dia katakan bagaimana kalau mobil Innova yang bapak beli dari saya itu, saya sewa lagi. Awalnya, saya tidak kasih karena mobil itu baru sebulan saya pakai. Lagi pula itu-kan mobil baru kamu jual ke saya. Kok kamu mau sewa lagi?," ungkapnya menduga ada sindikat mafia.

Namun, Liem Tony terus membujuk Ijal dengan iming-iming akan membayar sekaligus sewa 6 bulan. Besarannya 12,5 juta per bulan. Jika ditotal, maka nilai sewa 75 juta.

Setelah mendapat persetujuan dari istri, akhirnya mobil tersebut disewakan lagi. Dengan catatan harus dibayar sekaligus uang sewa 6 bulan. Dan jangka waktu sewa mulai tanggal 22 April 2025 sampai 22 Oktober 2025.

"Dengan adanya kejadian ini, saya menduga ada konspirasi antara si penyewa Liem Tony dengan pihak Leonardo, yang datang mengambil mobil di Polresta Palu untuk menggelapkan mobil saya. dengan mengatakan bahwa Liem Tony ada utang di perusahaan agar mereka bisa mengambil mobil saya yang disewa oleh Liem Tony," duga Ijal. (*)

Halaman:

Tags

Terkini