METRO SULTENG-Hanya empat bulan setelah bertabrakan di semifinal Liga Europa, Bodo/Glimt dan Tottenham Hotspur bersatu kembali dalam kemewahan dan glamor fase liga Liga Champions pada Selasa malam di Lingkaran Arktik.
Di bawah arahan Ange Postecoglou, Lilywhites membantai tim Skandinavia itu dengan skor agregat 5-1 pada bulan Mei, tetapi tuan rumah tetap berhasil melaju ke babak utama kontinental.
Pratinjau pertandingan :
Dalam perjalanan menuju sepotong trofi yang telah lama dinantikan dan tempat yang didambakan di Liga Champions, Tottenham dengan mudah mengalahkan Bodo/Glimt dalam dua leg di semifinal Liga Europa tahun lalu, menyusul keberhasilan 3-1 London Utara dengan kemenangan 2-0 di wilayah Nordik.
Baca Juga: Al-Ittihad Pecat Pelatih Laurent Blanc Setelah Kalah 2-0 dari Al-Nassr
Dengan Postecoglou sekarang mencoba menunjukkan keajaibannya di Nottingham Forest - dan sejauh ini gagal - Spurs kembali ke Bodo satu lawan satu di bawah asuhan Thomas Frank di Liga Champions 2025-26, saat pemain Denmark itu mendalangi kemenangan 1-0 atas Villarreal berkat gol bunuh diri Luiz Junior di awal pertandingan.
Hasil skor menceritakan kisah kemenangan pembuka yang menegangkan bagi sang juara bertahan Liga Europa, tetapi yang menempatkan mereka di ambang pencapaian sesuatu yang hanya pernah mereka lakukan satu kali sebelumnya di musim Liga Champions; memenangkan kedua pertandingan pembukaan fase liga/babak penyisihan grup.
Musim 2017-18 merupakan musim pertama - dan sejauh ini satu-satunya musim - di mana Spurs mengklaim dua kemenangan dalam dua kontes Liga Champions pertama mereka, dan di seluruh kompetisi UEFA, mereka hanya kalah dalam satu dari 13 pertandingan terakhir mereka di benua itu.
Meniadakan lawan dari Norwegia juga merupakan hal yang mudah bagi raksasa London Utara, yang telah memenangi keenam pertandingan sebelumnya melawan tim dari negara Skandinavia tersebut, dan pasukan Frank memasuki pertarungan tengah minggu dengan lima pertandingan tak terkalahkan di semua turnamen.
Namun, hasil imbang 1-1 di Liga Primer hari Sabtu dengan tim Wolverhampton Wanderers yang sebelumnya tidak menghasilkan poin mungkin terasa seperti kekalahan bagi Tottenham, meskipun selebrasi Joao Palhinha sambil melepas bajunya setelah gol penyeimbang di menit-menit terakhir menunjukkan hal sebaliknya.
Sementara Tottenham menutup jalur menuju sepak bola Liga Champions melalui bintang Liga Europa untuk Bodo/Glimt, pemenang Eliteserien akhirnya dinobatkan dalam kompetisi utama Eropa berkat keberhasilan agregat 6-2 atas Sturm Graz di babak playoff kualifikasi.
Salah satu dari empat klub yang melakoni debut mereka di Liga Champions musim ini - dan kini menjadi tim paling utara yang pernah berkompetisi di kompetisi utama Eropa - tim asuhan Kjetil Knutsen memberikan hasil yang sepadan dengan uang yang dikeluarkan di pekan pertandingan pertama, dengan melakukan comeback luar biasa dari ketertinggalan dua gol melawan klub Ceko, Slavia Praha.
Tim Skandinavia itu tampak terpuruk ketika Youssoupha Mbodji menggandakan keunggulan Slavia pada menit ke-74, tetapi Daniel Bassi memperkecil ketertinggalan menjadi setengahnya beberapa saat kemudian sebelum Sondre Brunstad Fet menyelamatkan satu poin pada menit ke-90.
Drama empat gol di Fortuna Arena merupakan pertandingan ketiga dalam rangkaian lima pertandingan tak terkalahkan bagi tuan rumah hari Selasa, yang mengalahkan Odds BK dalam laga Piala Norwegia pada Kamis malam, meskipun kemenangan itu harus dibayar dengan harga yang cukup mahal.